PT. SBI Beri Edukasi Pencegahan Corona kepada Warga Sekitar Pabrik
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Suwandi
Minggu, 05 April 2020 20:59 WIB
TUBAN, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka menangkal penyebaran virus Corona di Kabupaten Tuban, PT. Solusi Bangun Indonesia (SBI) Pabrik Tuban memberikan edukasi kepada masyarakat sekitar pabrik, Minggu (5/4).
Dalam edukasi tersebut, anak perusahaan PT Semen Indonesia Grup itu fokus memberikan sosialisasi tentang upaya pencegahan yang dimulai dari diri sendiri. PT SBI juga memberikan bantuan fasilitas cuci tangan (wastafel) dan seperangkat media informasi Covid-19.
BACA JUGA:
Majukan UMKM Binaan, SIG Pabrik Tuban Ajak Kolaborasi Anak Usaha
Tujuh Rumah tak Layak Huni di Tuban Direnovasi UPZ SIG
SIG Pamerkan Aplikasi Semen Hijau dan Solusi Beton Berkelanjutan di IKN
Baznas Tuban Terima Dana Zakat dari UPZ SIG Pabrik Tuban Rp2,2 Miliar
"Bantuan ini didistribusikan SBI Tuban melalui 6 desa di sekitar area operasional dengan melibatkan bidan setempat dalam melakukan penilaian kebutuhan," ungkap GA dan Community Relations Manager Pabrik Tuban, Trayudi Darma.
Ia menjelaskan, wastafel yang dibagikan telah dipasang di Balai Desa, Polindes, Pos Satgas Covid-19 level Desa, dan lokasi lainnya yang dianggap berpeluang besar diakses oleh masyarakat setempat.
Sedangkan, media informasi yang diberikan berupa spanduk dan pamflet serta berisi berbagai informasi tentang Covid-19 dan nomor darurat yang bisa dihubungi. "Bantuan diserahkan secara bertahap," tuturnya.
Menurutnya, Pandemik Covid-19 perlu disikapi bersama agar semakin banyak masyarakat yang peka dan peduli terhadap bahaya dari virus tersebut.
Ia mengimbau masyarakat sekitar untuk tetap tenang dan terus menjaga kebersihan dan kesehatan tubuh melalui asupan gizi yang cukup. Selain itu, mengikuti imbauan physical distancing dengan mengurangi kegiatan di luar rumah.
"Kegiatan ini merupakan bentuk kolaborasi kepedulian antara SBI, Pemerintah Desa, serta stakeholder di bidang kesehatan lainnya," papar Trayudi.
Di internal Pabrik Tuban, SBI sendiri telah menerapkan aturan untuk tidak menerima kunjungan tamu dari luar perusahaan. Kemudian, pemeriksaan suhu tubuh bagi karyawan atau kontraktor sebelum masuk ke dalam pabrik.
Selain itu, juga gencar memberikan edukasi mengenai hidup sehat serta menambah fasilitas cuci tangan atau hand sanitizer di lokasi-lokasi strategis, serta melakukan sterilisasi area kerja.
"Perusahaan tentu sangat prihatin dengan penyebaran virus Corona yang sedang terjadi di Indonesia saat ini. Namun kita semua harus bahu-membahu menjalankan anjuran-anjuran yang telah disampaikan oleh Pemerintah," pungkasnya. (wan/rev)