Bupati Sambari Tutup TMMD ke-107 Tahun 2020
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Syuhud Almanfaluty
Selasa, 14 April 2020 23:01 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto resmi menutup Tentara Manunggal Membangun Desa (TMMD) reguler ke-107 Tahun 2020 Kodim 0817/Gresik yang digelar secara sederhana dan penuh hikmad, di Kantor Bupati Gresik Lantai 2 Pemda Gresik, Selasa (14/4) pagi.
Penutupan ditandai dengan penandatanganan dan penyerahan naskah serah terima pekerjaan TMMD dari Dansatgas TMMD, Dandim 0817/Gresik Letkol Inf. Budi Handoko, S.Sos kepada Bupati Gresik. Turut mendampingi, Kasrem 084/Bhaskara Jaya Letkol Arm. Aprianko Suseno.
BACA JUGA:
Gandeng Kodim 0817, Polres Gresik Kirim Bantuan untuk Korban Gempa di Bawean
Pastikan Situasi Tetap Kondusif, Kodim 0817/Gresik Gelar Patroli Rutin Jelang Nataru
TMMD ke-115 Kodim 0817/Gresik Ditutup
Danrem 084/BJ Tinjau TMMD ke-115 di Gresik
Bupati menyampaikan terima kasih kepada seluruh anggota TNI dan masyarakat yang terlibat atas sukses TMMD yang sejak awal sampai akhir berjalan dengan baik.
"Saya sampaikan terima kasih khusus kepada Pangdam V Brawijaya, Dhanrem Bhaskara Jaya dan Dandim 0817 Gresik atas sukses TMMD yang berlangsung di Desa Sirnoboyo, Kecamatan Benjeng Gresik kali ini. Saya merasa puas akan hasil yang didapat, meski dana yang digunakan tidak terlalu besar, namun yang didapat sangat baik dan luar biasa," ujar bupati, didampingi oleh Wabup Mohammad Qosim, pejabat Forkopimda, dan para Kepala OPD.
Bupati kemudian mencontohkan, hasil JPD yang dibangun oleh TNI pada TMMD kali ini tampak kualitasnya lebih baik dari pada dibangun oleh pihak lain. "Saya mendukung untuk tahun selanjutnya dana untuk TMMD ini lebih besar dengan cakupan yang lebih luas," katanya.
Beberapa cakupan yang telah dibangun pada TMMD yang berlangsung selama 22 har kali ini mencapai beberapa bidang. Bidang fisik meliputi, pembangunan Jalan Poros Desa (JPD) dengan volume 1.500 X 3,5 meter, pembangunan tandon air, pembangunan jalan usaha tani, rehabilitasi 13 unit rumah keluarga miskin, dan perbaikan jalan lingkungan. "Pembangunan fisik ini menghabiskan dana Rp 1,255 miliar," terang Sambari.
Selain itu, para anggota TNI juga melaksanakan kegatan non fisik, di antaranya penyuluhan hukum dibantu oleh Polres Gresik, penyuluhan Narkoba dibantu oleh BNN Gresik, dan penyuluhan wawasan kebangsaan dan bela negara oleh Kodim 0817 Gresik.