Proyek Drainase di Bangah, Gedangan Sidoarjo Terancam Mangkrak
Editor: Revol
Wartawan: Nanang Ichwan
Kamis, 01 Januari 2015 23:09 WIB
SIDOARJO (BangsaOnline) - Proyek pengerjaan drainase atau saluran air di RW 01 Desa Bangah Kecamatan Gedangan dengan nilai kontrak Rp 250 juta, tidak selesai sesuai tahun anggaran. Sebab, saluran air sepanjang 300 meter itu, belum seluruhnya tuntas bahkan terkesan amburadul.
Puluhan Box Culvert masih menumpuk persis di depan makam umum Desa Bangah, menunggu giliran untuk dipasang oleh CV Muasha Abadi selaku kontraktor pemenang lelang. Tidak hanya itu, persis di depan toko Jago Sukadi sepanjang 15 meter lebih, belum juga dikeruk untuk pekerjaan saluran air ini. Sedangkan bagian saluran yang sudah dikeruk di sisi timur, timbunan tanahnya masih berserakan dan tutup saluran juga belum dipasang.
BACA JUGA:
Pelunasan Piutang Proyek Tahun 2022 Rp 12,5 M, DPUTR Gresik Tunggu Telaah Bagian Hukum
Tanggung Tunggakan Proyek Wastafel, Bupati Jember Siap Antar Kontraktor ke BPK
Masuk Desember, Proyek Box Culvert Perkotaan Gresik Belum Rampung
Proyek Pedestrian Sooko Rp 9 M Panen Masalah, Diduga Jadi Ajang Pungli
Kepala Dinas PU Bina Marga Sidoarjo, Ir Sigit Setiawan kepada wartawan mengatakan, setiap proyek pembangunan saluran air tidak mungkin jaraknya terputus.
Simak berita selengkapnya ...