Anggota FKB Terobsesi Kumpulkan Bukti Sejarah dan Arsip untuk Perpustakaan Desa
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Sahlan
Minggu, 14 Juni 2020 02:21 WIB
SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Samioeddin S.Pd., anggota Fraksi Partai Kebangkitan Bangsa (FKB) DPRD Sumenep mengaku gelisah ketika melihat pengelolaan kearsipan desa yang belum maksimal. Utamanya yang berkaitan dengan kejadian-kejadian penting di desa, termasuk dengan hal yang berkaitan dengan sejarah pemerintahan desa dari masa ke masa.
Sebab menurutnya, sejak puluhan tahun belum ada arsip sejarah yang bisa dipajang di kearsipan desa. Hal ini hasil telisik yang dilakukan sejak dirinya menjadi anggota dewan dua periode dari Partai Kebangkitan bangsa (PKB).
BACA JUGA:
DPRD Sumenep Gelar Paripurna Perdana Pembentukan Fraksi-Fraksi
Hari Pertama Masuk Kerja, Ketua DPRD Sumenep Kumpulkan Sekwan, Kabag, dan Staf
Eksekutif dan Legislatif Tanda Tangani KUA PPAS APBD Sumenep 2025
Kades Pandian Sumenep Resmikan Ekowisata Bumdes Tambak Keraton
Kata Samioeddin, bukti-bukti sejarah atau kejadian-kejadian yang sedang dicari dan juga sedang dikumpulkan dari sejumlah desa itu sangat penting.
"Kami melihat sejumlah bukti desa, seperti halnya kejadian-kejadian yang ada di desa, seperti contoh kecil undangan-undangan yang pernah desa lakukan. Itu adalah bukti kecil, bukti sejarah apa yang sudah dilakukan di desa itu," ungkapnya, Sabtu (13/6).
Pihaknya mendapatkan ide ini setelah mendapat masukan saat melakukan reses ke sebuah desa tertentu. Menurutnya, masyarakat sangat membutuhkan tentang suatu kejadian atau event desa yang sudah diarsipkan dengan serius. Tujuannya, agar orang yang pernah mengunjungi desa itu tahu, termasuk warga sendiri, dapat mengingat kembali bahwa tertanggal tersebut ada peristiwa.