Ada Pedagang yang Reaktif, Pasar Ikan Tradisional Balongpanggang Ditutup Sebagian
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: M Syuhud Almanfaluty
Minggu, 28 Juni 2020 14:08 WIB
GRESIK, BANGSAONLINE.com - Pemkab Gresik memutuskan untuk menutup sebagian area Pasar Ikan Tradisional di Kecamatan Balongpanggang, Kabupaten Gresik. Penutupan dilakukan selama seminggu ke depan terhitung sejak Minggu (28/6/2020), dikarenakan banyaknya pedagang yang reaktif saat dilakukan rapid test.
Keputusan penutupan Pasar Ikan Tradisional Balongpanggang tersebut berdasarkan hasil rapat pejabat berwenang. Antara lain Kepala Diskop UKM dan Perindag Gresik Agus Budiono, Camat Balongpanggang Jusuf Anshori, Kapolsek AKP Tulus, Danramil Kapten Inf. Zainudin, Kepala Puskesmas Balongpanggang, Kepala Puskesmas Dapet dr. Rizal, Kepala Desa Balongpanggang Agus Saputro, Kepala Pasar, Ketua BPD, dan pejabat terkait.
BACA JUGA:
Otak Perampokan Disertai Pembunuhan Agen BRILink di Gresik Belum Tertangkap
Kajari Gresik Sebut Sisa Anggaran CSR dari Perusahaan di Desa Roomo Tembus Rp11 Miliar
Didampingi Arumi, Cawagub Emil Dardak Blusukan ke Pasar Menganti Gresik
Korupsi Hibah UMKM Gresik, Direktur YLBH FT Pertanyakan Status Siska dan Joko
Rapat berlangsung cukup alot, hingga akhirnya diputuskan bahwa penutupan hanya berlaku untuk sebagian pasar. Langkah penutupan ini sebagai antisipasi mencegah sebaran Covid-19.
Agus Budiono mengungkapkan bahwa pintu masuk ke Pasar Ikan Tradisional Balongpanggang sangat banyak. Hal ini yang membuat petugas kesulitan menerapkan protokol kesehatan. Sehingga banyak yang tidak menggunakan masker, apa lagi cuci tangan.
Simak berita selengkapnya ...