Dewan Sorot Rendahnya Serapan Anggaran Covid-19, Sekda: Kita Hindari Kesalahan Administrasi
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ahmad Fauzi
Minggu, 28 Juni 2020 17:38 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - DPRD Bangkalan menyorot rendahnya serapan anggaran untuk penanganan Covid-19. Info yang dihimpun dari BPKAD Bangkalan, dari total anggaran Rp 137 miliar hasil realokasi APBD yang disiapkan untuk penanganan Covid-19, hingga kini baru terserap Rp 9,9 miliar atau 11,3 persen.
Rinciannya, serapan di bidang kesehatan Rp 8,6 miliar, program Sosial Safety Net (Jaring Pengaman Sosial) Rp 1.092 miliar, dan untuk pemulihan ekonomi Rp 204 juta.
BACA JUGA:
DPRD Bangkalan Umumkan Usulan Calon Pimpinan Dari Partai Pemenang
Seleksi Administrasi Lelang Sekda Bangkalan, Berikut Nama-Nama yang Lolos
Pj Bupati Bangkalan Serahkan Bantuan Modal Usaha untuk IKM dari DBHCHT 2024
Ini Susunan Delapan Fraksi DPRD Bangkalan Periode 2024-2029
"Kenapa penyerapan yang rendah itu bisa terjadi? Sisi lain peningkatan kasus positif Covid-19 sangat tinggi. Perlu dievaluasi kembali, kenapa tidak dapat digunakan maksimal sementara realisasinya rendah," cetus Wakil Ketua DPRD Bangkalan Hotib Marzuki.
Rendahnya serapan anggaran penanganan Covid-19 juga disayangkan Abdurrahman Thohir, mantan anggota Komisi D DPRD Bangkalan periode 2014-2019. Menurutnya, rendahnya serapan anggaran bisa berimplikasi kepada lonjakan kasus Covid-19.