Usai Pengusiran oleh SPBU Batuan Sumenep, Simpati Warga Berdatangan
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Alan Sahlan
Jumat, 03 Juli 2020 15:26 WIB
SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Kasus pengusiran terhadap warga yang hendak konfirmasi dan bertanya tentang regulasi pengisian BBM (Bahan Bakar Minyak), memantik simpati warga lainnya.
Kali ini Rudi Hermawan, warga Kepulauan Kangean, Kecamatan Arjasa, Kabupaten Sumenep yang turut menyayangkan pengusiran tersebut. Menurutnya, tidak ada yang salah jika ada warga yang bermaksud melakukan fungsi kontrol terhadap kebijakan SPBU. Apalagi jika kebijakan tersebut dirasa tidak proseduraltu.
BACA JUGA:
Marak Sepeda Motor dengan Tangki Modifikasi Beli BBM Bersubsidi di SPBU Kota Probolinggo
Gandeng UPT Metrologi Legal Sidoarjo, Polisi Cek SPBU
Pengawasan Terakhir Sebelum Lebaran, Disperdagin Kota Kediri Tak Temukan Kecurangan di SBPU
Jelang Lebaran, Polisi di Sidoarjo Tinjau SPBU
”Seharusnya pemiik SPBU atau siapa saja yang berwenang di kantor itu harus dengan legawa menerima saran atau masukan demi pelayanan terhadap konsumen. Sebab, konsumen itu bagai 'raja'. Memangnya warga tidak mempunyai hak hukum di depan sesamanya? Mestinya jangan arogan dan sombong menghadapi sesama ciptaan Tuhan yang Maha Esa," terangnya kepada BANGSAONLINE.com, Jumat (3/7/2020).
Simak berita selengkapnya ...