Dinilai Lebih Ampuh Lakukan Pendisiplinan, Ibu-ibu Jadi Ujung Tombak Jatim Bermasker
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Agus Salimullah
Kamis, 06 Agustus 2020 22:38 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka memutus mata rantai penularan Covid-19 di wilayah Jawa Timur, kini tengah digerakkan Jatim Bermasker. Salah satu ujung tombak Jatim bermasker yakni kalangan ibu-ibu. Mereka dianggap memiliki peran penting.
"Kalau tentara, polisi menjewer kuping orang yang tidak pakai masker pasti pelanggaran nanti kena HAM. Tapi, kalau ibu-ibu yang menjewer kuping bapak dan anaknya yang tidak pakai masker pasti ampuh," ujar Kapolda Jatim Irjen Pol M Fadil, Kamis (6/8/2020) sore, saat teleconference dengan Forkopimda Kota Batu di TKS Pendem.
BACA JUGA:
Usung Sigap Pilkada Damai, Kirab Pataka Jer Basuki Mawa Beya Tiba di Kota Batu
Masuk Batas Waktu dari Satpol PP, Sejumlah PKL Sultan Agung Kota Batu Enggan Bongkar Kios
Sah! KPU Undi dan Tetapkan Nomor Tiga Paslon Peserta Pilwali Batu 2024
Pj Wali Kota Batu Apresiasi Kolaborasi Petani Jeruk Keprok, Hand Painted Rokhim dan Hotel Aston Inn
Karena itu, melalui peran ibu-ibu, Fadil berharap tidak ada penyakit atau virus pulang ke rumah. Sehingga anak-anak dan suami terlindungi.
"Yang pasti, dengan ketegasan ibu-ibu kepada anak dan suami, akan menghambat penyakit atau virus pulang ke rumah. Jadi, lindungi suami lindungi anak," terang dia.
Sementara, Wali Kota Batu Dewanti Rumpoko menjelaskan berjalannya Jatim Bermasker seiring juga berjalannya masyarakat Kota Batu Bermasker saat ini. Diakuinya, bahwa pandemi Covid-19 masih berlangsung dan salah satu alasan penyebabnya adalah tidak disiplinnya masyarakat dalam penggunaan masker.
"Kita ketahui, pandemi ini terus berlangsung, dan satu alasan penyebabnya kita tidak disiplin. Makanya, Presiden sudah mengimbau bagaimana satu yang harus kita lakukan, pertama bermasker dulu," tuturnya.