Kasus Bantuan Kedelai Sumenep Kembali Dipertanyakan
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Sahlan
Jumat, 07 Agustus 2020 13:43 WIB
SUMENEP, BANGSAONLINE.com - Setelah sekian tahun, kasus cetak lahan baru untuk penanaman dan bantuan kedelai di daerah Kepulauan Kabupaten Sumenep, kembali diusik oleh warga.
Adalah Hery Samaon, salah satu warga yang meminta agar polisi menindaklanjuti laporan terkait program yang ditangani Dinas Pertanian, Hortikultura dan Perkebunan (Dispertahortbun) tersebut. Menurut Hery, kasus itu merupakan tanggung jawab mantan Kepala Dispertahortbun, Ir. Bambang Heriyanto, yang sekarang menjabat Kepala Dinas Peternakan Sumenep.
BACA JUGA:
Disperkimhub Sumenep Bakal Rehabilitasi Sejumlah Dermaga yang Rusak
Madura Ethnic Carnival 2024 Sumenep Angkat Tema Keris
Bupati Sumenep Ajak Petani Kreatif untuk Tingkatkan Produktivitas
Dukung Pelayanan Disdukcapil Sumenep, PT. Jasuindo Informatika Serahkan Bantuan Printer dan Motor
“Sebenarnya kasus itu sudah lama dan diduga ngendap di Kepolisian Daerah Jawa Timur (Polda Jatim). Kasus itu sudah lama dilaporkan ke Polda Jawa Timur, dan saya tahu persis tentang kasus tersebut. Karena saya termasuk orang yang turun ke lapangan dalam mencari fakta dan data-data di kepulauan tekait persoalan tersebut beberapa tahun yang lampau,” ungkap Hery Samaon kepada BANGSAONLINE.com Jum’at (07/08/20).
Hery mengungkapkan kalau dia mengantongi surat permintan keterangan yang ditujukan kepada Ketua Kelompok Tani dengan nomor surat Nomor K/1057/Res.2.2 /2018/Ditreskrimsus. Untuk itu, pihaknya dalam waktu dekat ini akan kembali mempertanyakan keseriusan Polda dalam memproses kasus yang diduga bakal menyeret mantan Kepala Dispertahortbun Sumenep, Ir. Bambang Heriyanto.
“Saya bakal urus kembali kasus cetak sawah baru dan bantuan kedelai ke sejumlah petani di kepulauan yang diduga bakal menyeret sejumlah pejabat teras di Sumenep,” ungkapnya sembari mengeluarkan bukti panggilan kepada petani.