Jatim Tuan Rumah FESYar 2020, Gubernur Khofifah Harap Jadi Stimulus Pemulihan Ekonomi
Editor: Tim
Jumat, 07 Agustus 2020 19:55 WIB
KOTA BATU, BANGSAONLINE.com - Gubernur Jawa Timur, Khofifah Indar Parawansa menghadiri Kick Off 7th Indonesia Sharia Economic Festival (ISEF) 2020 yang dibuka secara virtual bersama Wakil Presiden RI, K.H. Ma'ruf Amin di Ballroom Hotel Amarta Hills Kota Batu, Jumat (7/8/2020) pagi.
Pada ISEF 2020 ini, Jatim mendapat penghormatan menjadi tuan rumah untuk penyelenggaraan Festival Ekonomi Syariah (FESYar) 2020 regional Jawa yang akan digelar pada Oktober mendatang.
BACA JUGA:
Hajat Nikahkan Putra Ketiganya, Khofifah Ziarah Makam Suami dan Gelar Santunan Yatim
Dihadiri Pj Adhy Karyono, Baznas se-Jatim Luncurkan Program Penguatan Modal UMKM, Ini Skemanya
Buka Innovation Academy 2024, Pj Gubernur Jatim: Transformasi Digital Percepat Reformasi Birokrasi
Info BMKG Kamis 19 September: Hari ini Jatim dan Surabaya Cerah, Perairan Berawan
Bersama dua provinsi lain, yakni Sumatera Barat bulan September dan Nusa Tenggara Barat bulan Agustus, Jawa Timur akan turut menjadi bagian dari agenda ekonomi syariah terbesar di Indonesia bahkan internasional ini.
Melalui penyelenggaraan FESYar 2020 ini, Gubernur Khofifah berharap besar agar ajang ini bisa menjadi salah satu stimulus bagi pemulihan ekonomi nasional.
Khususnya di tengah masa pandemi Covid-19 saat ini, dirinya menyebut jika dalam suasana sulit seperti saat ini harus ada berbagai upaya kreatif dan inovatif untuk membangkitkan perekonomian di masyarakat.
"Kami berharap bahwa Fesyar 2020 ini bisa menjadi stimulus bagi proses pemulihan perekonomian di Indonesia," ungkap orang nomor satu di Jatim ini.
Sebagaimana diketahui, FESYar tahun 2019 untuk regional Jawa yang diselenggarakan di Jawa Timur mencatatkan transaksi 19,26 triliun rupiah. Catatan ini menjadi capaian tertinggi dibandingkan capaian regional Sumatera (2,11 triliun rupiah) dan Kawasan Timur Indonesia (2,6 triliun rupiah).
Khofifah menjelaskan, penyelenggaraan ekonomi syariah di Jawa Timur secara aktif telah dilakukan di berbagai aspek. Dimulai dari produk fashion, makanan halal, hotel dan wisata syariah, UMKM, produk pertanian dan perbankan syariah.