Inspiratif, Penganut Kejawen di Ngawi Sedekahkan 40 Pohon Jati untuk Renovasi Masjid Dusun
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Zainal Abidin
Senin, 12 Oktober 2020 20:48 WIB
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Setiap orang bisa bersedekah dengan berbagai cara dan dalam bentuk apapun, tidak harus dalam bentuk uang. Seperti yang dilakukan oleh Sawiyem (60), warga Dusun Mencon, Desa Tawun, Kecamatan Kasreman, Ngawi ini. Ia bersedekah dengan menyerahkan 40 pohon jati miliknya untuk merenovasi sebuah masjid di dusunnya.
"Saya memang sengaja menyerahkan untuk infak pohon jati ini. Karena saya hanya mempunyai pohon jati yang bisa saya sedekahkan," tuturnya saat ditemui BANGSAONLINE.com, Senin (12/10).
BACA JUGA:
Sarat Nilai Keimanan, Khofifah Ajak Teladani Sifat Zuhud Abu Wahb Bahlul bin An as Shairofi Al Kufi
10 Rekomendasi Nama Bayi Laki-Laki Islami 3 Kata Keren, Punya Arti Mendalam, dan Penuh Doa
Mbah Benu Minta Maaf, Bukan Telepon Allah, Netizen: Ngawur Mbah
Bagikan Tafsir Al-Jailani, Khofifah Ajak GenZi Jadi Generasi yang Cinta dan Mengamalkan Quran
Padahal rumah tempat tinggalnya sendiri nampak sangat sederhana dan jauh dari mewah. Sedangkan kayu jati yang diserahkan untuk proses perbaikan masjid di dusunnya tersebut jika diuangkan senilai ratusan juta rupiah.
Yang lebih hebat lagi, pria sederhana yang sehari-hari mengandalkan hidupnya dari bertani tersebut bukan penganut agama Islam yang tekun, melainkan penganut aliran kepercayaan (kejawen).