Lima Unit Pembangkit PJB Masuk Seleksi Penghargaan K2
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Diyah Khoirun Nisa
Selasa, 03 November 2020 22:20 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Lima unit pembangkit yang dikelola PT. Pembangkitan Jawa - Bali (PJB) berhasil meraih nilai tertinggi dalam seleksi penghargaan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) 2020. Seleksi yang diselenggarakan oleh Ditjen Ketenagalistrikan itu menetapkan tujuh unit pembangkit masuk dalam passing grade dengan perolehan nilai tertinggi.
Penghargaan K2 ditujukan untuk memberikan apresiasi dan meningkatkan kesadaran badan usaha penyediaan ketenagalistrikan, khususnya pembangkit tenaga listrik dalam pemenuhan ketentuan K2 agar tercipta kondisi instalasi tenaga listrik yang aman, andal, dan ramah lingkungan. Juga untuk menciptakan safety culture pada sub sektor ketenagalistrikan.
BACA JUGA:
Hadiri Pembukaan PJB Connect 2022, Gubernur Khofifah Paparkan Pengembangan EBT di Jatim
PLN Nusantara Power Buka PJB Connect 2022, Pameran Kelistrikan Terbesar di Indonesia
Peringati HUT ke-27, PJB Disulap Jadi PT PLN Nusantara Power
PJB Penuhi Animo Industri Ketenagalistrikan dengan Kegiatan ini
Sejumlah penilaian dilakukan selama seleksi di antaranya, kompetensi tenaga teknik ketenagalistrikan, kinerja pembangkit, pengelolaan lingkungan, dokumen manajemen mutu perusahaan, sistem manajemen pengamanan, pemenuhan SMK3, program CSR, program penetrapan K2, serta video profil pendukung K2. Selain penilaian secara administrasi, tim juri juga melakukan verifikasi dan peninjauan langsung ke lapangan.
Dari 46 peserta, terdapat 7 pembangkit listrik yang memperoleh passing grade tertinggi dari masing-masing kategorinya. Lima di antaranya merupakan pembangkit yang dikelola PJB, meliputi PLTU Paiton 1 & 2 (PLTU Grid Code Jawa-Madura-Bali Skala Besar), PLTGU Gresik, PLTU Belitung, PLTU Teluk Balikpapan, dan PLTU Tidore. Sedang dua lainnya adalah PLTGU Keramasan dan PLTGU Tello.