Debat Publik Pertama, Dhito-Dewi Paparkan Visi dan Misinya | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

Debat Publik Pertama, Dhito-Dewi Paparkan Visi dan Misinya

Editor: Abdurrahman Ubaidah
Wartawan: Muji Harjita
Rabu, 04 November 2020 09:59 WIB

Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Kediri 2020, Hanindhito Himawan Pramana-Dewi Mariya Ulfa, saat menyampaikan visi-misi pada acara debat. (foto: MUJI HARJITA/ BANGSAONLINE)

"KPU Kabupaten Kediri secara prinsip siap melaksanakan Pemilihan Bupati dan Wakil Bupati Kediri Tahun 2020 pada tanggal 9 Desember 2020. Atas dasar itu, mohon dukungan dari semua elemen masyarakat untuk dapatnya menyukseskan kegiatan pemilihan bupati dan wakil bupati ini dengan datang dan hadir di TPS pada pada tanggal 9 Desember 2020," harap Ninik.

Sementara itu dalam paparan visinya, Hanindhito Himawan Pramana dan Dewi Mariya Ulfa mengatakan ingin mewujudkan masyarakat Kabupaten Kediri yang maju, berkarakter nasionalis-religius, serta sejahtera berdasarkan ekonomi kerakyatan yang didukung birokrasi yang melayani.

Bila terpilih, Dhito dan Dewi juga berjanji akan melakukan pengembangan sumber daya manusia, meningkatkan investasi daerah, melakukan revitalisasi pertanian untuk ketahanan dan swasembada pangan, peningkatan infrastruktur dan konektivitas antar wilayah, optimalisasi kepariwisataan berbasis kearifan lokal, optimalisasi tata kelola lingkungan hidup, sumber daya alam, dan mitigasi bencana.

Juga melakukan pengembangan seni budaya, olahraga dan kreativitas pemuda, serta mewujudkan kemandirian desa untuk kesejahteraan masyarakat Kabupaten Kediri.

"Itulah misi dan visi kami. Sedang program kerja sesuai tema hari ini terkait masalah kebijakan bidang pendidikan. Maka kelak, kami akan meningkatkan sarana dan prasarana pendidikan, meningkatkan kesejahteraan guru dan tenaga pendidik yang ada di Kabupaten Kediri, meningkatkan layanan pendidikan dasar dan menengah gratis secara berkualitas dan kearifan lokal, mempersiapkan pendidikan di masa normal," ujar Dhito.

Terkait kebijakan di bidang ketenagakerjaan, pihaknya akan meningkatkan kualitas tenaga kerja dan perlindungan terhadap tenaga kerja, melaksanakan program-program padat karya bagi pengangguran dan setengah menganggur yang terdampak Covid-19 serta meningkatkan SDM untuk pencari kerja dengan melakukan kerja sama dengan Lembaga Pelatihan Kerja (LPK). (uji/dur)

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video