Dinas Pendidikan dan Kesehatan Digelontor Ratusan Miliar, Tapi IPM Bangkalan Tetap di Ranking 37
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ahmad Fauzi
Rabu, 18 November 2020 21:29 WIB
BANGKALAN, BANGSAONLINE.com - Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Bangkalan selama 10 tahun ini tidak ada perubahan yang signifikan. Rata-rata hanya naik 0,4 poin setiap tahun. Karena itu, Bangkalan hanya berkutat di peringkat 37 dari 38 kabupaten/kota se-Jawa Timur selama satu dekade belakangan, yakni 2010-2019.
Berdasarkan data BPS Bangkalan, poin IPM Bangkalan tahun 2010 di angka 57,23. Kemudian tahun 2011 (58,63), 2012 (59,65), 2013 (60,19), 2014 (60,71), 2015 (61,49), 2016 (62,06), 2017 (62,30), 2018 (62,87), dan 2019 (63,79).
BACA JUGA:
GIS Universitas Trunojoyo Lakukan Visit Emiten ke MPStore
Khotib Marzuki Pertanyakan Alasan Penolakan Mie Gacoan
Maling Motor di Bangkalan Babak Belur Dihajar Warga, Satu Berhasil Kabur
Bawaslu Bangkalan Sebut Ada Data Orang yang Sudah Meninggal di DPSHP Pilkada
Hal ini tidak berbanding lurus dengan anggaran yang digelontorkan kepada Dinas Pendidikan dan Kesehatan. Dua OPD itu setiap tahunnya mendapatkan anggaran paling besar.
Berdasarkan Nota keuangan tahun 2020, Dinas Pendidikan dan Kesehatan kurang lebih mendapatkan anggaran Rp. 850 miliar. Sementara di R-APBD 2021 dialokasikan Rp. 840 miliar atau setara 37 persen dari R-APBD TA 2021 sebesar Rp 2.279 Triliun.