Tokoh Lintas Agama: Presiden Harus Berantas Korupsi, Tak Ada Kriminalisasi
Kamis, 05 Februari 2015 20:33 WIB
BangsaOnline-Tak kunjung ada sikap tegas Presiden Jokowi pada kisruh KPK-Polri, pun juga dari DPR. Para tokoh lintas agama pun kini menyuarakan sikapnya.
Para tokoh lintas agama pun berkumpul dan menyatakan sikap di Kantor Pengurus Besar Nahdlatul Ulama (PBNU), Jl Kramat Raya, Jakarta Pusat, Kamis (5/2/2015).
Para tokoh agama itu adalah: KH Said Aqil Siroj (Ketum PBNU), Dr H Marsudi Syuhud (Sekjend PBNU), Dr H Bina Suhendra (Bendum PBNU), Romo Ignatius Harianto SJ (Sekjend Indonesian Conference on Religion and Peace/Konferensi Waligereja Indonesia), HS Dillon (Intelektual dan Tokoh Agama Sikh), Pendeta Albertus Patti (PGI), Uung Sendana (Ketum Majlis Tinggi Agama Konghucu Indonesia), Piandi (Ketum Majlis Budhayana Indonesia), Yanto Jaya (Ketua Parisada Hindu Darma Indonesia), Suprih Suhartanto (Majlis Luhur Agama Nusantara), Agama Tao, Ulil Ashar-Abdalla (ICRP), M Imdadun Rahmat (Wasekjen PBNU), Zafrullah Pontoh (Jamaah Ahmadiyah Indonesia), Syamsiah (ICRP), Zafrullah A Pontoh (Ahmadiyah), Romo Mateo (Xaverian).
Berikut pernyataan sikap mereka:
Menanggapi masalah yang mengemuka akhir-akhir ini terkait dengan kemelut antara KPK dan Polri, kami menyampaikan hal-hal sebagai berikut:
1. Penegakan kebenaran dan keadilan adalah syarat mutlak keselamatan bangsa Indonesia.
2. Tugas negara dan pemerintahan adalah menjaga nilai-nilai luhur agama dan memajukan kemashlahatan rakyatnya.
BACA JUGA:
Menteri ATR/BPN Hadiri Upacara HUT ke-79 TNI
Bansos Beras Diharapkan Lanjut, Presiden Jokowi Janji Akan Bisiki Prabowo
Jalani Sidang Perdana, Begini Dakwaan Jaksa KPK ke Bupati Sidoarjo Nonaktif
Bersama Presiden Jokowi, Menteri ATR/BPN Peroleh Brevet Kehormatan Hiu
Simak berita selengkapnya ...
sumber : detik.com