Cegah Jatuhnya Korban Jiwa Lagi, Polres Ngawi Gelar Sweeping Jebakan Tikus Listrik
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Zainal Abidin
Kamis, 17 Desember 2020 20:06 WIB
NGAWI, BANGSAONLINE.com - Dalam kurun satu bulan, telah melayang tiga nyawa manusia akibat jebakan tikus yang memakai aliran listrik. Menyikapi hal ini, Polres Ngawi akan menggiatkan operasi gabungan di persawahan demi mencegah penggunaan aliran listrik sebagai jebakan tikus.
Sebenarnya Polres Ngawi telah mengeluarkan larangan terkait pemakaian arus listrik untuk membunuh hama sawah tersebut. Namun kenyataannya, masih banyak para petani atau pemilik sawah yang membasmi hama pengerat tersebut dengan aliran listrik.
BACA JUGA:
Satresnarkoba Polres Ngawi Ajak Pelajar Perangi Narkoba
48 Anggota Polres Ngawi Terima Penghargaan
Diduga Hendak Edarkan Sabu, Seorang Pria di Ngawi Diamankan Polisi
Kapolres Ngawi Lakukan Pengecekan Gaktibplin untuk Seluruh Personelnya
Terakhir pada Rabu (16/12/20) lalu, pemilik sawah warga Kecamatan Karangjati meninggal akibat terkena sengatan arus listrik jebakan tikus yang dipasangnya sendiri.
Kapolres Ngawi AKBP I Wayan Winaya telah memerintahkan seluruh jajarannya untuk berkoordinasi dengan instansi terkait untuk menggelar operasi secara kontinyu di wilayah Ngawi.
"Memang dalam kurun satu bulan ini sudah tiga korban meninggal akibat jebakan tikus. Selanjutnya kita akan mengadakan operasi gabungan secara rutin dengan pihak PLN," jelas AKBP I Wayan Winaya kepada BANGSAONLINE.com.