Lihat Langsung Penyebab Banjir Tempurejo, Komisi C DPRD Mojokerto Sidak Dam Sipon Pageruyung
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Rochmad Aris
Rabu, 06 Januari 2021 20:05 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Kondisi warga terdampak banjir di Desa Tempuran, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, telah menyentuh beberapa pihak. Di antaranya Calon Wakil Bupati Terpilih Gus Barra yang pada Selasa (5/1) kemarin menyalurkan bantuan bahan kebutuhan pokok dan uang tunai kepada warga terdampak banjir.
Disusul dengan Komisi C DPRD Kabupaten Mojokerto menggelar inspeksi mendadak (sidak) di Dam Sipon Pageruyung untuk melihat langsung penyebab banjir di wilayah Desa Tempuran, Rabu (6/1).
BACA JUGA:
Paripurna DPRD Mojokerto Setujui RPJMD 2025-2045, Berharap Segera Disetujui Gubernur
DPRD Kabupaten Mojokerto Dukung Penuh Raperda Pelaksana APBD TA 2023 dan RPJPD tahun 2025-2045
Gus Barra Salurkan Bantuan untuk Warga Kekurangan Air Bersih
Respons Warga Terdampak Banjir saat Dikunjungi Gus Barra
Sidak Dewan dari Komisi C yang didampingi Ketua PWI (Persatuan Wartawan Indonesia) Mojokerto Diak Eko Purwoto itu dalam rangka meninjau langsung menumpuknya sampah dan tumbuhan eceng gondok lantaran tersangkut di penyaringan Dam Sipon.
Ketua Komisi C DPRD Kabupaten Mojokerto, H Edi Ekwanto mengaku sangat prihatin dengan banyaknya sampah maupun tumbuhan eceng gondok yang tertahan di Dam Sipon. Dia juga menyayangkan bangunan Dam Sipon yang letaknya di utara Jembatan Pageruyung.
Menurut Edi, seharusnya Dam Sipon yang fungsinya sebagai penyaring sampah itu letaknya di selatan Jembatan Pageruyung. Tujuannya untuk lebih memudahkan pekerja atau masyarakat dalam membersihkan sampah maupun tumbuhan eceng gondok.
Pasalnya, jika terjadi hujan deras, aliran air sungai di lokasi sepanjang wilayah Jembatan Pageruyung tersebut tidak lancar sehingga mengakibatkan banjir di desa-desa yang letaknya di selatan Jembatan Pageruyung.