​Jatim Siapkan Kampung Tangguh Sebagai Embrio PPKM Mikro Berbasis Partisipasi Masyarakat | BANGSAONLINE.com - Berita Terkini - Cepat, Lugas dan Akurat

​Jatim Siapkan Kampung Tangguh Sebagai Embrio PPKM Mikro Berbasis Partisipasi Masyarakat

Editor: Redaksi
Wartawan: Tim
Minggu, 07 Februari 2021 16:31 WIB

Gubernur Jatim Khofifah saat berada di Kampung Tangguh Semeru Desa Ngale, Kecamatan Pilang Kenceng, Kabupaten Madiun, Minggu (7/2).

MADIUN, BANGSAONLINE.com - Meski sebelumnya Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat () di Jawa Timur sudah menujukkan hasil yang relatif signifikan, upaya penanganan terus dimaksimalkan untuk terus menekan penyebaran COVID-19.

Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa menyampaikan bahwa memang terdapat dampak yang signifikan dalam menekan penyebaran COVID-19 selama di Jawa Timur. 

Karenanya, sesuai arahan Presiden Joko Widodo terkait Mikro, Pemprov Jatim berkomitmen untuk melaksanakannya dengan modal sosial yang telah dipupuk sejak 8 bulan yang lalu, yakni melalui Satuan Kampung Tangguh.

"Jadi, kami berkomitmen melaksanakan Mikro melalui salah satu embrio yang dimiliki sejak 8 bulan lalu yaitu Kampung Tangguh," terang Khofifah saat ditemui di Desa Ngale, Kecamatan Pilang Kenceng, Kabupaten Madiun, Minggu (7/2).

Khofifah menjelaskan, itu sendiri adalah inovasi yang telah diciptakan oleh Polda Jatim bersama dengan dukungan Pemprov Jatim, Kodam V Brawijaya, dan pemerintah kota/kabupaten, perguruan tinggi untuk menciptakan satuan terkecil berbasis partisipasi masyarakat yang mampu bergotong-royong dalam penanganan COVID-19.

Di mana, inovasi itu sesuai dengan rekomendasi WHO, bahwa penanganan COVID-19 harus dapat melibatkan partisipasi aktif masyarakat. Kampung tangguh dapat berbasis RT, RW, kelurahan, maupun desa.

Simak berita selengkapnya ...

1 2

 

Berita Terkait

Bangsaonline Video