Satib Beri Perhatian pada Perbaikan Infrastruktur di Jember
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: M Didi Rosadi
Rabu, 03 Maret 2021 23:47 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Hubungan yang tidak harmonis antara DPRD Jember dan Bupati Faida membuat Kabupaten Jember tidak punya APBD pada tahun 2019 dan 2020. Akibatnya, banyak sarana infrastruktur yang terbengkalai, baik pembangunan mau pun pemeliharaan.
Dampaknya, banyak jalan di Kabupaten Jember yang rusak tanpa perbaikan. Tentu kondisi ini merugikan rakyat yang menggunakan akses jalan untuk kepentingan perdagangan maupun bekerja.
BACA JUGA:
Mengintip Harta Kekayaan Harisandi Savari, Anggota DPRD Jatim dari PKS, Tembus Rp9,8 Miliar
Resmi Dilantik Jadi Anggota DPRD Jatim, Naufal Alghifary Janji Kawal Pemberdayaan Pemuda
120 Anggota DPRD Jatim 2024-2029 Dilantik, Pj Gubernur Adhy Ingatkan Fungsi Utama Wakil Rakyat
116 Anggota DPRD Jatim Pamit, Adhy Karyono Apresiasi Kinerja yang Hebat dan Produktif
"Saat ini kita banyak menemukan kondisi jalan rusak di Jember. Kondisi terjadi, karena selama dua tahun Jember tak punya APBD. Ini dampak ketidakharmonisan Bupati dengan DPRD Jember," tutur M. Satib, Anggota DPRD Jatim saat melaksanakan kegiatan reses di Kecamatan Gumuk Mas, Jember, Selasa (2/3/2021) malam.
Anggota DPRD Jatim dari daerah pilihan Jatim V ini juga menyoroti banyaknya jembatan yang rusak di Jember. Kondisi ini memutus akses antar wilayah. Akibatnya, pengendara harus memutar lebih jauh untuk mencapai daerah tujuan.
Satib mengingatkan akses transportasi yang baik akan membuat suatu daerah semakin maju. Tentunya termasuk Jember yang bukan hanya daerah pertanian dan perkebunan, tapi juga daerah tujuan wisata.