Tarif Rp 2,5 Juta, Mahasiswi UIN Jual Diri Karena Ditiduri Pacar
Selasa, 17 Februari 2015 18:25 WIB
Kepada Kepala Jurusan PMH Dudang Gozali, RA mengaku sudah tujuh bulan
menjadi 'ayam kampus'. Dudang telah mengkonfirmasi orangtua RA di Tasik.
Orangtua RA sendiri kaget karena tidak tahu sang anak menjadi 'ayam
kampus'.
RA memasang tarif Rp 2,5 juta untuk dua jam kepada pria
hidung belang yang ingin membookingnya. Terkadang satu pelanggan bisa
membooking RA lebih dari dua jam.
Dalam semalam biasanya dia bisa
mendapatkan uang hingga Rp 6 juta hanya dari satu orang yang
membooking. Kebanyakan pelanggannya berasal dari luar Bandung, terutama
Jakarta.
Mereka
berasal dari kalangan pengusaha dan pejabat. RA mengatakan tidak ada
orang Bandung atau dari kalangan UIN yang pernah membooking dia.
RA mengaku melakukan pekerjaan itu sendirian (single fighter)
tanpa mucikari dan tidak terlibat jaringan prostitusi. Kata Dudang, RA
menuturkan kalau dirinya dikecewakan oleh pacarnya yang tidak mau
bertanggung jawab.
"RA pernah bilang kalau dia pacaran dan
pernah melakukan hubungan badan. Tapi pacarnya tidak mau menikahinya. RA
kecewa akhirnya seperti itu," kata Dadung.
sumber : merdeka.com