Kecelakaan Maut di Jalan Raya Pandaan-Gempol, Pengendara Motor Tewas Ditabrak Avanza
Editor: Revol Afkar
Wartawan: Ahmad Habibi
Senin, 29 Maret 2021 13:12 WIB
PASURUAN, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan maut terjadi di Jalan Raya Pandaan-Gempol, tepatnya di Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Senin (29/3/2021) pagi. Seorang pengendara motor bernopol N 5870 TC meninggal dunia di lokasi kejadian setelah terlibat kecelakaan dengan mobil Toyota Avanza W 1727 CK.
Insiden kecelakaan tersebut juga melibatkan truk tangki air bernopol W 8142 DZ.
BACA JUGA:
Bersama para Petani Milenial, Khofifah Panen Bunga Sedap Malam di Pasuruan
Pemilik Kafe di Ruko Gempol 9 Keluhkan Pungutan Rp80 Ribu per Hari, Minta Pertanggungjawaban
Khofifah Didoakan Dua Putra Pendiri NU dan Pengasuh PP Sidogiri Jadi Gubernur Dua Periode
Kontroversi Karnaval Budaya Barikade Gusdur Vs FUIB Pasuruan Buahkan Kesepakatan dari Mediasi
Dari informasi yang dihimpun BANGSAONLINE.com di lokasi kejadian, kecelakaan bermula dari mobil Avanza yang berupaya menyalip truk tangki yang dikendarai Suparji dari sisi kanan. Kedua kendaraan itu melaju dari arah Surabaya menuju Malang.
Sementara dari lajur berlawanan, muncul korban mengendarai motor dengan kecepatan tinggi. "Saat itu mobil Avanza nyalip sebelah kanan, akhirnya menabrak sepeda motor dari arah selatan (arah Malang-Surabaya)," kata Kasiati (53), saksi mata.
Akibat tabrakan tersebut, truk tangki mengalami penyok di sebelah kanan akibat benturan dengan Avanza. Sementara mobil avanza ringsek di bagian depan usai menyenggol truk tangki dan bertumbukan dengan motor korban. Motor korban rusak di bagian setang dan bagian depan.
Pengendara motor tewas di lokasi kejadian lantaran mengalami luka parah di bagian kepalanya. Korban berasal dari Kecamatan Purwodadi, Pasuruan. Petugas dari Pos Lantas Gempol sudah membawa jenazah korban ke RS Pusdik Brimob Watukosek.
Akibat kecelakaan ini, arus lalu lintas dari arah Surabaya dan Malang tersendat. Setelah proses evakuasi korban, arus lalin sudah kembali lancar. Sedangkan identitas korban masih menunggu keterangan dari pihak kepolisian. (bib/par/rev)