Bank Jatim Dukung Percepatan Industri Halal Jawa Timur
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: M. Didi Rosadi
Rabu, 31 Maret 2021 09:50 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Dalam rangka pengembangan industri halal di Jawa Timur, PT Bank Pembangunan Daerah Jawa Timur Tbk (bankjatim) bekerja sama dengan PT Makmur Berkah Amanda Tbk mendukung percepatan operasional Kawasan Industri Halal (KIH) melalui Penyediaan Fasilitas Pembiayaan Kepada Konsumen Halal Industrial Park Sidoarjo.
Bertempat di Hotel Mercure Grand Mirama Surabaya, Bank Jatim melalui Unit Usaha Syariah (UUS) melakukan penandatanganan Perjanjian Kerja Sama (PKS) dengan PT Makmur Berkah Amanda Tbk.
BACA JUGA:
Pemprov Menang 4 Gol dari Bank Jatim di Mendadak Soccer II, Adhy Karyono Jadi Starter Kemenangan
Masuki Usia Ke-63, Adhy Karyono Dorong Bank Jatim Tingkatkan Inovasi Digital dan Keamanan Siber
Di E-Purchasing Award 2024, Pj Sekdaprov Jatim Serahkan 30 Piagam Penghargaan
Bank Jatim Apresiasi Prestasi Atlet Kickboxing Mojokerto yang Raih Medali di Surabaya
Penandatanganan PKS dilakukan secara langsung oleh Direktur Keuangan Bank Jatim Ferdian Timur Satyagraha dan Direktur Utama PT Makmur Berkah Amanda Tbk Adi Saputra Tedja Surya yang disaksikan oleh Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Sekdaprov Jawa Timur Jumadi dan Sekda Sidoarjo Ahmad Zaini, Selasa (30/3/2021).
"Sudah saatnya IKM memiliki breeding di kawasan industri halal yang terintegrasi sehingga transformasi ekonomi di Jawa Timur semakin berkembang," tutur Jumadi.
Seperti diketahui sebelumnya, Kementerian Perindustrian telah menetapkan Sidoarjo sebagai salah satu KIH di Jawa Timur. Dengan luas area 148 hektare dari total luas area sebesar 410 hektare, KIH Sidoarjo yang lebih dikenal dengan nama Safe and Lock Halal Industrial Park (HIP) dikembangkan oleh PT Makmur Berkah Amanda Tbk dan saat ini masih dalam tahap awal pembangunan.
Kehadiran industri halal yang diharapkan dapat menjadi tulang punggung tumpuan bisnis masa depan dirasa sangat penting mengingat Indonesia memiliki populasi muslim terbesar di dunia.