Program Pendataan Keluarga 2021 Pamekasan Berbasis Android
Editor: Tim
Wartawan: Yeyen
Kamis, 08 April 2021 10:34 WIB
“Pembangunan dimulai dari perencanaan yang baik, dan perencanaan berdasarkan data yang akurat. Pendataan Keluarga 2021 menghasilkan data mikro keluarga by name by address sebagai penyediaan data atau dasar dalam perencanaan dan pemerataan pembangunan,” tutur mantan Kabag Pembangunan tersebut.
Saat ditanya apa bedanya pendataan yang dilakukan Badan Pusat Statistik (BPS) dengan pendataan dari BKKBN, Basri menjelaskan, kalau pendataan dari BPS dan karena secara undang-undang itu memang kewenangannya BPS untuk menyiapkan data makro. Sedangkan BKKBN hanya mikro jadi hanya data pembangunan keluarga.
"Datanya BKKBN tolong jangan dibandingkan dengan data yang punyanya BPS. Beda karena mereka dibentuk oleh undang-undang dan memang kerjanya menyiapkan data sensus semuanya itu makro, dan kewenangan antar lembaga negara itu sudah ada masing-masing," tegasnya.
Basri juga berharap bila ada kader pendata yang dilengkapi APD, seragam, dan tentunya Id Card sebagai pendata, harap diterima dengan baik.
"Mereka menjalankan program pemerintah nasional dan masyarakat tidak usah ragu-ragu didata untuk menyukseskan program BKKBN Pusat," katanya.
Terpisah Bupati Pamekasan H. Baddrut Tamam juga mengajak seluruh masyarakat kabupaten Pamekasan untuk ikut menyukseskan program pendataan keluarga 2021.
"Mari kita ikut menyukseskan program Pendataan Keluarga yang dilaksanakan dari taggal 1 April sampai dengan 31 mei 2021," ajak Bupati Baddrut Tamam. (yeyen)