Kolaborasi, GoPay dan Baznas Sukseskan Gerakan Cinta Zakat
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: Diyah Khoirun Nisa
Selasa, 27 April 2021 17:49 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Menurut Pusat Ekonomi dan Bisnis Syariah FEB UI 2020, selama pandemi, transaksi zakat, infak, dan sedekah (ZIS) mengalami pertumbuhan 26,1 persen berkat peningkatan adopsi teknologi digital oleh lembaga amil zakat.
Hal ini salah satunya karena adanya Gerakan Cinta Zakat (GCZ) yang diresmikan oleh Presiden Jokowi. Gerakan Cinta Zakat ini membuat GoPay dan Baznas bekerja sama atau berkolaborasi dengan berfokus pada aspek edukasi mengenai kemudahan dan keamanan berdonasi digital.
BACA JUGA:
Baznas Jatim Gelar Seleksi Calon Penerima Beasiswa Program SKSS
Baznas Sidoarjo Berikan Bantuan untuk Penderita Cerebral Palsy
Upaya Dongkrak Sektor Peternakan, Baznas Luncurkan Balai Ternak Domba di Lamongan
Kampung Madani di Krembangan, Wujud Semangat Gotong Royong Masyarakat
Pimpinan Baznas RI Rizaludin Kurniawan, S.Ag., M.Si., menjelaskan bahwa Gerakan Cinta Zakat pada tahun ini ditargetkan Rp503 miliar untuk zakat, infak, dan sedekah (ZIS). Dengan target 30 persennya dari transaksi digital.
"Dengan kemudahan dan luasnya jangkauan yang dihadirkan GoPay, diharapkan proses penghimpunan zakat dapat menjadi lebih efektif dan efisien," ujarnya, Selasa (27/4/2021).
Sementara itu, Managing Director GoPay Budi Gandasoebrata mengatakan bahwa transaksi digital terus menjadi pilihan masyarakat di masa pandemi, termasuk untuk beramal. GoPay menjadi salah satu pilihan utama bagi masyarakat untuk berdonasi secara digital.