Dianggap Biang Kerok, Syafii Maarif Minta Budi Waseso Dipecat dari Kabareskrim
Selasa, 24 Februari 2015 20:57 WIB
BangsaOnline - Ketua Tim 9 Buya Syafii Maarif menyarankan Kabareskrim Komjen Budi Waseso untuk dicopot saja. Buya menilai, Kabareskrim merupakan biang kerok terjadinya kriminalisasi terhadap pimpinan Komisi Pemnerantasan Korupsi (KPK).
"Iya dicopot, karena itu biang keroknya. Itu bisa dilihat kelakuannya toh. Kan dia yang melakukan kriminalisasi itu. Sangat jelas," kata Buya usai Seminar 'Fikih dan Tantangan Kepemimpinan dalam Masyarakat Majemuk' di Hotel Alia, Cikini, Jakarta Pusat, Selasa (24/2/2015).
BACA JUGA:
SIG Gelar RUPSLB, Budi Waseso Jadi Komisaris Utama, Berikut Susunan Lengkapnya
Jadi Pembina Upacara Hari Pramuka ke-62, Bupati Situbondo Bacakan Sambutan Buwas
Diteken 24.453 Orang, Petisi Tolak Pindah Ibu Kota Meluas, Ini Kata Kepala BIN
Dilantik Budi Waseso, Khofifah Resmi Ketua Mabida Gerakan Pramuka Jatim
"Sudah kita sampaikan ini ke presiden. Tapi kita tidak bilang copot. Ya pada tahu lah, presiden tahu, Wakapolri tahu, di mana biang kerok ini, ya dihentikan dong," lanjutnya.
Jika Bareskrim masih ngotot mengusut kasus-kasus yang melibatkan pimpinan dan penyidik KPK, maka sebaiknya Presiden langsung memanggil Kapolri untuk menghentikan hal itu. Apalagi kasus-kasus yang disangkakan kepada pimpinan KPK merupakan kasus kecil.
"Presiden bisa memanggil lagi Wakapolri, supaya dihentikan. Itu kan kasusnya anak bawang, kecil-kecil saja. Yang besar (malah) kita lupakan," jelas Buya.
"Jangan kita dikecoh yang kecil kecil supaya para koruptor dan pengusaha hitam menghabisi bangsa ini," tegasnya.
Simak berita selengkapnya ...
sumber : tempo.co.id/detik.com/merdeka.com