Kapolri dan Panglima TNI Gandeng Ulama dan Tokoh Masyarakat Tekan Angka Covid-19 di Bangkalan
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Subaidah
Sabtu, 12 Juni 2021 20:51 WIB
Kemudian di sisi lain, Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, meminta untuk mengoptimalkan fungsi PPKM Mikro. Di mana menurutnya, PPKM Mikro dapat digunakan untuk tracing masyarakat yang memiliki kontak erat dengan pasien positif.
"Setelah itu kita laksanakan vaksin kontak erat dan isolasi mandiri di wilayah tersebut. Kebutuhan untuk isolasi mandiri seperti tempat tidur, obat obatan, tenaga kesehatan juga dengan melipat gandakan petugas yang ada di petugas PPKM Mikro dan Babinsa dan Bhabinkamtibmas termasuk kebutuhan logistik," jelasnya.
Sehingga menurutnya, fungsi dari PPKM Mikro juga sebagai alat monitor dan evaluasi terkait data kasus aktif, kasus sembuh bahkan kasus kematian akibat Covid-19.
"Mari kita bersinergi bersama dalam menanggulangi Covid-19 agar kita bisa mengendalikan angka penyebaran Covid-19. Sehingga Kabupaten Bangkalan yang saat ini berada di zona merah bisa menjadi zona hijau," pungkasnya.
Acara kunjungan kerja kali ini pun dihadiri langsung oleh Kapolda Jatim Irjen. Pol. Dr. Nico Afinta Karo-Karo, S.I.K., S.H., M.H., Pangdam V Brawijaya Mayor Jenderal TNI Widodo Iryansyah, S.Sos., M.M., Gubernur Jawa Timur Dra. Hj. Khofifah Indar Parawansa, M.Si., dan juga jajaran Forkopimda Kabupaten Bangkalan.
Mulai dari Bupati Bangkalan Raden Abdul Latif Amin Imron, Kapolres Bangkalan AKBP Didik Hariyanto, S.I.K., Dandim 0829 Letkol Kav Ari Setyawan Wibowo, S.Sos., Danlanal Batuporon Letkol Laut (P) Mahfud Effendi, M.Tr.Hanla, CHRMP, Ketua DPRD Bangkalan H. Mohamad Fahad dan sejumlah tokoh agama serta sesepuh di Kabupaten Bangkalan. (ida/uzi/ian)