Dua Anggota Kelompok Begal Ditangkap Polres Bojonegoro, Sisanya Masih Buron
Editor: Revol
Wartawan: Eky Nurhadi
Jumat, 06 Maret 2015 15:50 WIB
BOJONEGORO (BangsaOnline) - Pasca ditangkapnya dua pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) atau biasa disebut begal tiga hari lalu, jajaran Polres Bojonegoro terus berupaya memburu pelaku lain. Para pelaku curas antar Kabupaten itu ditengarai satu gerombolan yang anggotanya cukup banyak. Sehingga, polres Bojonegoro terus berkoordinasi dengan jajaran polres lain.
"Masih kita kembangkan terus, serta berkoordinasi dengan jajaran kepolisian luar Bojonegoro," ujar Kapolres Bojonegoro, AKBP Ady Wibowo saat merilis delapan pelaku curat dan curas, Jumat (6/3/2015).
BACA JUGA:
Polres Bojonegoro Musnahkan 3000 Liter Miras Hasil Operasi Pekat 2024
Adu Banteng dengan Pikap, Pengendara Motor di Bojonegoro Meninggal Dunia
AKBP Rogib Triyanto Dimutasi, Wartawan di Bojonegoro Senang
Sulit Dikonfirmasi, Sejumlah Wartawan Keluhkan Sikap Tak Acuh Kapolres Bojonegoro
Menurut Kapolres, gerombolan dua begal yang sudah tertangkap kemarin diatas tujuh orang lebih. Saat beraksi mereka bergerombol menjadi beberapa kelompok dan menyebar di sejumlah kabupaten seperti, Bojonegoro, Lamongan, Tuban, Blora dan Rembang.
"Indikasinya salah satu pelaku juga ada yang memakai senjata api (pistol,red). Juga membawa pedang dan senjata tajam lainnya," katanya.
Gerombolan begal itu, kata dia, merupakan kelompok atau pemain lama yang sudah kerap beraksi di beberapa Kota di Jawa timur. Bahkan, dua begal yang sudah berhasil diringkus kemarin merupakan eks tahanan Mapolres Tuban atas kasus penggelapan barang pegadaian dengan kerugian mencapai Rp 3 miliar lebih.
Simak berita selengkapnya ...