Pemkab Kediri Gelar Peringatan Hari Koperasi ke-74 Secara Virtual
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Muji Harjita
Senin, 12 Juli 2021 17:40 WIB
KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kediri menggelar peringatan Hari Koperasi ke-74 tahun 2021 secara virtual, di Pendopo Panjalu Jayati, Senin (12/7/2021).
Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramana mengatakan, peringatan Hari Koperasi yang diperingati setiap tanggal 12 Juli ini mengusung tagline #UntungBarengKoperasi, yang didasari semangat untuk membangun kesadaran masyarakat Kabupaten Kediri.
BACA JUGA:
Lagi, Pemkab Kediri Kukuhkan Ratusan Kampung Keluarga Berkualitas
Pastikan Mutu Layanan Kesehatan, Bupati Kediri Evaluasi Kinerja Petugas Puskesmas
KFBF 2024, Ketua Dekranasda Kediri Berharap IKM Termotivasi Berekspansi Lebih Luas
Redesain Motif Panji, Mas Dhito Gelar Kediri Fashion Batik Festival
Menurut Mas Dhito, sapaan akrab Bupati Kediri itu, bahwa koperasi memiliki potensi untuk meningkatkan ekonomi dan kesejahteraan masyarakat.
Mengutip penggalan pidato Bung Hatta pada Hari Koperasi 1951, "Segala yang bekerja adalah anggota dari koperasinya, sama-sama bertanggung jawab atas keselamatan koperasinya. Makmur koperasinya, makmurlah hidup mereka. Rusak koperasinya, rusaklah hidup mereka bersama".
"Karenanya, rumusan kebijakan pengembangan koperasi oleh pemerintah tidak akan terealisasi tanpa adanya peran aktif dari anggota, pengurus, pengawas, dan pengelola koperasi. Mari kita mewujudkan koperasi modern dan ‘Untung Bareng Koperasi'," ajak Mas Dhito.
Mas Dhito mengungkapkan, Kabupaten Kediri mengalami penurunan secara sosial ekonomi memasuki tahun kedua pandemi Covid-19. Beragam konsekuensi muncul akibat pandemi ini seperti pemutusan hubungan kerja, penurunan omzet usaha, dan penerapan kebijakan efisiensi biaya. Koperasi pun menjadi salah satu badan usaha yang turut terdampak.
“Sejak tanggal 3 Juli 2021 pemerintah menerapkan PPKM Darurat Jawa-Bali. Hal ini dilakukan untuk menekan angka penularan Covid-19. Maka kita semua harus selalu patuh untuk menerapkan protokol kesehatan di mana pun berada. Tinggal di rumah saja selama PPKM ini berjalan jika tidak ada keperluan yang penting,” tegas Dhito.