Siaga Jelang Nataru, PLN UIT JBM Pastikan Material Infrastruktur Kelistrikan Berfungsi Optimal
Editor: Yudi Arianto
Wartawan: Diyah Khoirunnisa
Senin, 20 Desember 2021 19:54 WIB
MADIUN, BANGSAONLINE.com - Upaya antisipatif giat dilakukan PLN Unit Induk Transmisi Jawa Bagian Timur dan Bali (UIT JBM) untuk meminimalisir gangguan sekaligus memastikan pasokan listrik tetap handal jelang Natal dan Tahun Baru (Nataru).
Salah satunya dengan melakukan peremajaan pada pemutus tenaga (over houl pmt) 70 kV Bay Manisrejo yang berlokasi di Gardu Induk 70 kV Caruban, Kabupaten Madiun. Pekerjaan itu dilakukan oleh Unit Pelaksana Transmisi (UPT) Madiun pada pekan awal Desember lalu.
BACA JUGA:
Libur Panjang Maulid Nabi, KAI Daop 7 Catat Okupansi Penumpang KA Melonjak 122 Persen
Tingkatkan Layanan, PT KAI Daop 7 Madiun Mulai Penataan Stasiun Kediri
Demi Lingkungan Sehat, Pemdes Sirapan Madiun Bangun 50 Unit Jamban untuk Warga
Proyek PLN Tak Punya Amdal dan Menabrak Tata Ruang, Aktivis: Hentikan Sebelum Perizinan Tuntas
Perbaikan pada kebocoran gas SF6 serta perbaikan kualitas isolasi gas SF6 di Pmt 70 KV T/L Bay Manisrejo itu dilakukan untuk menghindari breakdown peralatan akibat penggunaan gas SF6 secara berkala, sehingga dapat mengakibatkan munculnya gangguan dalam penyaluran energi listrik.
Manager PLN ULTG Madiun, Putut Tetuko mengatakan, kegiatan itu melibatkan 13 personel. Perbaikan yang berhasil diselesaikan dalam 2 hari ini membutuhkan waktu yang lebih panjang mengingat pelaksanaannya harus disesuaikan Standard Operating Procedure (SOP).
“Pekerjaan harus sesuai tahapan SOP yang ada untuk ketepatan dan keselamatan. Proses vacuum yang membutuhkan waktu kurang lebih 12 jam,” terang Putut terkait teknis perbaikan di lapangan.
Melalui penyelesaian pekerjaan Over Houl Pmt 70 KV T/L Bay Manisrejo itu, diharapkan keandalan pasokan listrik di wilayah Kabupaten Madiun tetap aman.