Kolaborasi Pemkot Kediri dan BPS Wujudkan Satu Data Kota Kediri

Kolaborasi Pemkot Kediri dan BPS Wujudkan Satu Data Kota Kediri Kepala Diskominfo Kota Kediri Apip Permana (kiri) saat menjadi pemateri dan Kepala BPS Kota Kediri Lilik Wibawati (tengah). foto: ist.

KOTA KEDIRI, BANGSAONLINE.com - Badan Pusat Statistik (BPS) Kota Kediri bersama Pemkot Kediri berkolaborasi untuk mempercepat mewujudkan satu data Kota Kediri. (SDI) merupakan program prioritas pemerintah yang bertujuan untuk menggapai mimpi bangsa Indonesia untuk berdaulat dalam data. 

Mengingat peran serta dari OPD sangat penting sebagai produsen data dalam mewujudkan satu data Kota Kediri, menggelar forum group discussion (FGD) penyusunan Kota Kediri dalam angka tahun 2022, Selasa (15/02). Acara yang dilaksanakan di Hotel Grand Surya tersebut membahas pemanfaatan data statistik dan portal satu data.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kota Kediri Apip Permana yang ditunjuk sebagai pemateri menjelaskan pentingnya tata kelola data pemerintahan yang bertujuan untuk menciptakan data yang akurat, ter-update, terpadu, dan dapat dipertanggungjawabkan. Selain itu, data yang dapat diakses serta dibagipakaikan oleh pemerintah pusat, provinsi, ataupun daerah.

"Data itu sebagai informasi awal untuk menjadi dasar perencanaan, pelaksanaan, evaluasi kegiatan kerja kita ke depan. Kalau data yang kita peroleh salah, maka nantinya program kegiatan yang kita lakukan hasilnya akan salah," ungkapnya.

Dalam penyelenggaraan satu data, terdapat 4 unsur yang terlibat dan memiliki tugas masing-masing. Yaitu sebagai pembina data meliputi BPS dan Bappeda, sebagai walidata adalah diskominfo, sebagai walidata pendukung adalah kepala perangkat daerah yang ditunjuk menurut kebutuhan, dan sebagai produsen data adalah semua OPD. Hal tersebut tertuang dalam Peraturan Wali Kota Kediri nomor 62 tahun 2021.

"Sesuai dengan tugas kami terkait dengan pengelolaan portal satu data Kota Kediri, kami telah membuat dan mengembangkan web www.satudata.kedirikota.go.id yang nantinya akan kita integrasikan dengan aplikasi/web yang ada dilingkungan Pemkot Kediri. Dan saat ini sedang kita proses untuk mengintegrasikannya. Jadi siapapun nanti dapat mengakses data yang ada di portal satu data," ucap Apip.

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO