Anggota DPR RI ini Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Lamongan

Anggota DPR RI ini Salurkan Bantuan Sembako untuk Warga Terdampak Banjir di Lamongan Anggota Komisi X DPR RI dari Fraksi Demokrat, Deby Kurniawan, saat memberikan sembako kepada warga terdampak banjir di Lamongan.

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com dari Fraksi Demokrat, Deby Kurniawan, menyalurkan bantuan berupa sembako kepada warga terdampak banjir di sekitar Desa Kemlagi Lor, Kecamatan Turi, Minggu (29/5/2022).

"Kami sangat prihatin, ketika ada informasi selama enam bulan rumah warga masih ada yang tergenang akibat banjir," kata Iwan panggilan akrab Deby Kurniawan usai menyerahkan bantuan kepada warga Dusun Baru, desa setempat.

Baca Juga: Terima Kunker Komisi X DPR RI, Adhy Karyono Jabarkan Prestasi dan Tantangan Pendidikan di Jawa Timur

Penerima bantuan itu ialah Mbah Rika. Ia mengaku senang mendapat kunjungan dan bantuan sembako dari Deby Kurniawan.

"Suwun rawuhipun, mugio panjenengan diparingi seger kewarasan kale gusti Allah (Terima kasih atas kedatangannya, semoga anda diberikan kesehatan oleh Allah SWT)," ucapnya.

Iwan yang juga menjabat sebagai Ketua DPC Demokrat Lamongan turut membantu warga untuk membersihkan enceng gondok di aliran sungai Bengawan Jero.

Baca Juga: Langkanya Pupuk di Pamekasan, Anggota DPR RI Achmad Baidowi Lakukan Langkah ini

"Bersama warga kami, membantu membersihkan enceng gondok yang mengganggu aliran sungai, sehingga menyebabkan banjir selama ini," tuturnya.

Salah satu warga, Muji, mengatakan dirinya bersama masyarakat telah membersihkan enceng gondok secara rutin agar tidak terjadi banjir. Namun, mereka tetap kewalahan. 

"Perkembangan enceng gondok sangat cepat, sehingga dibutuhkan kerja sama semua pihak," ucap Muji.

Baca Juga: Idul Adha 1445 H, BHS Bagikan Ribuan Paket Daging Kurban

Sementara itu, Kepala Desa Kemlagi Lor, Abdul Rohim, menyebut pembersihan enceng gondok hanya dilakukan oleh warga dengan koordinasi pemerintah desa. Sehingga, hasilnya kurang maksimal.

“Kami berharap, pihak terkait turut melakukan pembersihan enceng gondok, karena kalau hanya ditangani pemerintah desa, tidak akan selesai-selesai. Mengingat pertumbuhan enceng gondok sangat cepat,” kata Rohim.

Di sisi lain, keterbatasan anggaran juga menjadi faktor penentu atas kemampuan desa untuk menuntaskan tanaman tersebut.

Baca Juga: Bahas Penguatan Wewenang MPR RI, Syafiuddin Serap Aspirasi Masyarakat di Bangkalan

“Butuh alat berat dan tenaga ekstra untuk menuntaskannya (pembersihan enceng gondok). Selama ini, warga desa hanya mengandalkan gotong royong dan alat seadanya,” aku Rohim. (qom/mar) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Jembatan Gantung di Desa Putren Nganjuk Dibangun Tahun ini':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO