Dapat Dana Rp 70 Juta tiap Tahun, Peran Dewan Pendidikan Sampang Dipertanyakan

SAMPANG, BANGSAONLINE.com - Tiga LSM dari Study Pengembangan dan Pemberdayaan Masyarakat (SP2M), Aliansi Mahasiswa dan Pemuda progresif Sampang (AMPOS) Madura, ngeluruk Dinas Pendidikan Kabupaten Sampang untuk mempertanyakan peran Dewan Pendidikan dalam memajukan pendidikan di Kabupaten Sampang.

Mereka juga mempertanyakan tugas dan fungsi Dewan Pendidikan yang mendapat kucuran anggaran dana tiap tahunnya dari Pemerintah Kabupaten Sampang sebesar Rp 70 juta.

Baca Juga: Diskusi KNPI: APBD Sampang Tergerus Data Gaib Program UHC

M. Jalil dari LSM AMPOS menyatakan bahwa Dewan Pendidikan yang jadi mitra resmi Disdik, perannya dalam mengawal pendidikan selama ini belum maksimal.

“Dewan Pendidikan perlu direformasi atau minimal di dorong agar bangun dari tidurnya,” kata dia.

Sementara, Kabid Sarana Prasarana, Disdik Sampang, Jupri Riyadi mengaku anggaran Dewan Pendidikan melekat ke Bidang Sarana Prasarana. “Saya sepakat jika Dewan Pendidikan perlu dievaluasi dan didorong untuk mengawal Pendidikan,” ujar dia.

Baca Juga: Resepsi HUT ke-79 RI, Pj Bupati Sampang Beri Penghargaan untuk Sejumlah Pihak

Hadir menemui aktivis LSM, Sekretaris Disdik Sampang Drs. Sumadi, Kabid Sarana dan Prasarana M Jupri Riyadi, Kabid Kurikulum Arif Budi Anshor, Kasi Bidang PNFI,dan Kabid Tendik Anwar Haryono. (hri/rvl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO