PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Menjelang pergantian tahun baru, Kabupaten Pamekasan dilanda banjir, Sabtu (31/12/2022). Banjir di antaranya melanda wilayah Kecamatan Pasean.
Akibat bencana tersebut, 11 pasien yang tengah dirawat di Klinik dr. Fajar Habibi yang berada di Jalan Waru, Kecamatan Pasean, terpaksa dipulangkan.
BACA JUGA:
- Pria di Pamekasan Perkosa Anak Tiri yang Masih SMP hingga Hamil 4 Bulan
- Sempat Dinyatakan Hilang, Ibu Rumah Tangga di Pamekasan Ditemukan Tewas di Dalam Sumur
- Kompensasi dan Ganti Rugi Tak Jelas, Nelayan Pamekasan Khawatirkan Survei Migas PT Anugerah
- Kiai se-Madura Deklarasi Khofifah-Emil, Ketum Muslimat itu Ngaku Ajak Puasa Kepala OPD Puasa 41 Hari
Fatimatus Zahra, Perawat Klinik dr. Fajar Habibi, membenarkan ada 11 pasien yang harus dievakuasi dadakan karena banjir.
"Ada satu pasien yang baru masuk terpaksa ditolak karena air yang masuk ke dalam klinik. Bahkan banjir masuk ke sejumlah ruangan, seperti ruang BPJS dan laboratorium," terangnya.
Fatimatus mengatakan genangan air masuk ke dalam klinik karena hujan deras yang terus-menerus mengguyur sejak Jumat.
"Kliniknya dekat dengan Jembatan Ahatan, jadi aliran air yang cukup deras masuk seketika," paparnya.
Dalam video yang beredar di media sosial, salah satu pasien tampak dievakuasi sambil membawa jarum infus yang masih melekat di tangannya. (dim/rev)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News