Sudah Makan Korban, Jalan Poros Kecamatan yang Longsor di Tuban Tak Kunjung Dibenahi

Sudah Makan Korban, Jalan Poros Kecamatan yang Longsor di Tuban Tak Kunjung Dibenahi Salah satu korban yang terperosok akibat jalan yang longsor. (foto: istimewa)

TUBAN, BANGSAONLINE.com - Jalan poros desa maupun Kecamatan yang berlubang maupun retak sudah menjadi hal yang lumrah dijumpai di berbagai Kota. Akan tetapi, bila jalan yang mengalami longsor dan nyaris menghabiskan bahu jalan, apalagi tidak kunjung diperbaiki, maka hal itu adalah keterlaluan.

Hal itulah yang selalu dikatakan oleh pengguna jalan dan warga Desa Mentoro, Kecamatan Soko, Tuban. Pasalnya, sejak enam bulan terakhir, jalan poros kecamatan yang berada di Desa Mentoro yang kini sedang longsor tidak kunjung dibenahi. Bahkan, informasi terbaru, longsornya jalan tersebut sudah memakan korban, yakni sebuah pengendara motor terjun bebas ke kedalaman dua meter.

Baca Juga: Jalan Penghubung 2 Kecamatan Menyempit, DPUPR Jombang Beri Penjelasan

Nyimah (57) salah warga desa setempat kepada BANGSAONLINE.com, Sabtu (6/6), mengaku was-was dengan kondisi jalan tersebut.

“Khawatir dengan kondisi jalan yang longsor itu, iya kalau pengguna jalannya sudah tau, kalau yang belum gimana?. Apalagi sebentar lagi musim mudik lebaran. Jangan-jangan yang jarang pernah lewat tambah kecebur,” ungkapnya penuh jengkel.

Nyimah pun berharap pada pemerintah kabupaten Tuban dalam hal ini yang memiliki wewenang Dinas Pekerjaan Umum agar segera membenahi jalan yang longsor itu. Selain itu, dirinya meminta pembangunanan diperkuat supaya tidak terjadi longsor lagi dan bisa bertahan lama. “Kalau bangun juga jangan asal-asalan, agar bisa tahan lama,” tambahnya.

Baca Juga: Warga Mengeluh, Jalan Penghubung Antarkecamatan yang Rusak di Nganjuk Tak Kunjung Diperbaiki

Mengenai hal itu, Kepala Dinas Pekerjan Umum (PU) Choliq Qunaisih ketika dikonfirmasi mengungkapkan sudah menganggarkan dan tinggal menunggu pelaksanaan untuk perbaikan jalan tersebut.

“Rencananya perbaikannya pada tahun ini, dan menyedot anggaran kurang lebih Rp 500 jutaan, kini masih proses lelang,” terangnya. (wan/rvl)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Baru Dicor, Jalan Balaraja Tangerang Berantakan Lagi Dilintasi Pengendara':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO