Resmi, LLDikti Wilayah Vll Jatim Cabut Sanksi Administrasi Universitas Merdeka Surabaya

Resmi, LLDikti Wilayah Vll Jatim Cabut Sanksi Administrasi Universitas Merdeka Surabaya Kepala Lembaga Layanan Dikti Wilayah VII, Dyah Sawitri (tengah), saat menyerahkan SK pencabutan sanksi pembinaan Universitas Merdeka Surabaya.

"Dengan kondisi Unmer yang dibina ini membuat kami instrospeksi diri mulai dari sistem manajemen baik manajemen Sumber Daya Manusia (SDM) , pendidikan pengajarannya maupun sistem informasi yang diberikan supaya menjadi lebih baik," tuturnya.

Pihaknya menegaskan, walaupun universitas kecil tetapi semangat khas harus ditunjukkan.

"Kita harus menunjukkan 'local wisdom' yang bisa membedakan Unmer yang satu dengan lainnya, " ungkapnya.

Roesli berharap, lulusan-lulusan Unmer menjadi sarjana yang juga berjiwa Bhirawa Anoraga.

"Jadi nanti mulai pembentukan karakter mulai dari Maba, Ospek, dan akan lulus skripsi itu akan kami lakukan kerja sama latihan dasar kepemimpinan yang berjiwa dan berkarakter Bhirawa Anoraga. Dengan melibatkan pembina baik dari Kodam, Korem, maupun dari Dandim, Koramil," ujarnya.

Adapun yang dilakukan Unmer setelah sanksinya dicabut yakni melakukan pembukaan Aplikasi Pangkalan Data Pendidikan Tinggi (PDPT) sebagai data dasar karena terdapat aktivitas dosen, aktivitas mahasiswa.

"Kemudian membuka link- link yang lain seperti pengajuan mahasiswa dan sebagainya. Kedua akan melakukan penyebaran brosur untuk pembukaan mahasiswa baru. Karena mahasiswa baru tahun kemarin masih bertahan dan masuk ajaran baru di tahun ini maka akan kami berikan kompensasi," pungkasnya. (mid/mar) 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Mobil Angkot Terbakar di Jalan Panjang Jiwo, Sopir Luka Ringan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO