Gelar Kirab Pemilu 2024, KPU Sidoarjo Sambangi Pesantren hingga Grebek Pasar

Gelar Kirab Pemilu 2024, KPU Sidoarjo Sambangi Pesantren hingga Grebek Pasar Kirab Pemilu 2024 saat menyambangi Pondok Pesantren Manbaul Hikam, Tanggulangin, Senin (21/8/2023). Foto: Ist.

SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - KPU mulai menggelar Kirab dengan mendatangi sejumlah lokasi di tiga kecamatan Kota Delta, Senin (21/8/2023). Tiga wilayah kecamatan yang didatangi Kirab ini yakni Kecamatan Candi, Kecamatan Tanggulangin dan Kecamatan .

Di wilayah Kecamatan Tanggulangin, Kirab menyambangi Pondok Pesantren Manbaul Hikam yang berlokasi di Desa Putat.

Baca Juga: Polisi Ungkap Motif Pembunuhan di Jalan Cendrawasih Sidoarjo

Komisioner KPU Musonif Afandi kepada wartawan menjelaskan, di Pondok Pesantren Manbaul Hikam, pihaknya memberikan sosialisasi tentang kepada para santri yang juga pelajar.

Sebelum menyambangi Pondok Pesantren Manbaul Hikam, Kirab melakukan grebek pasar, yakni di Pasar Balongdowo Kecamatan Candi. Kirab ini berangkat dari Kantor KPU , di Jalan Raya Cemengkalang .

Dengan dikawal pihak kepolisian, rombongan Kirab ini menggunakan mobil pikap yang berisi seluruh bendera partai politik (parpol) peserta .

Baca Juga: Mimik Idayana dan Sodik Monata Kulineran di Sentra UMKM Alas Kuto Sidoarjo

“Start kirab pemilu dari Kantor KPU,” beber Musonif yang menjabat Divisi Perencanaan, Data dan Informasi KPU .

Ia menambahkan, di pasar tradisional itu, para penyelenggara pemilu, diantaranya para petugas Panitia Pemilihan Kecamatan (PPK) dan Panitia Pemungutan Suara (PPS) menggelar grebeg pasar. Yaitu melakukan sosialisasi terbuka terkait penyelenggaraan .

Setelah itu, Kirab bergeser menuju wilayah Kecamatan , melakukan grebek pasar di depan Perum Graha Kota.

Baca Juga: Penasihat Hukum Terdakwa Kasus Pemotongan Insentif ASN BPPD Sidoarjo Minta Majelis Hakim Vonis Bebas

Musonif menyebut, Kirab akan berlanjut pada Selasa (22/8/2023) dengan tujuan wilayah Kecamatan Tulangan dan Porong.

Kirab akan dilakukan hingga delapan hari ke depan. Saat kirab, kehadiran dua maskot , Sura dan Sulu menarik perhatian masyarakat sekitar.

Musonif menjelaskan, Kirab merupakan bentuk sosialisasi ke masyarakat secara langsung. Agar warga lebih paham tentang kegiatan pemilu.

Baca Juga: Jalani Sidang Perdana, Begini Dakwaan Jaksa KPK ke Bupati Sidoarjo Nonaktif

Menurutnya, banyak masyarakat yang masih belum memahami rangkaian . Mereka hanya mengetahui tahun penyelenggaraan pemilu. “Tanggal dan bulannya banyak yang belum tahu,” tandasnya.

Selain itu, Kirab menjadi upaya KPU untuk lebih mendekatkan diri ke masyarakat. Sehingga informasi terkait dengan kegiatan pemilu benar-benar sampai ke tingkat paling bawah.

Ia pun berharap masyarakat nantinya dapat terlibat aktif untuk datang dan memilih ke tempat pemungutan suara (TPS). “Mencoblos dan menentukan pilihan sesuai dengan hati nurani mereka masing-masing," pungkas Musonif. (sta)

Baca Juga: Warga Wonocolo Sidoarjo Digegerkan Penemuan Bayi Laki-laki dalam Rumah Kosong

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Kecelakaan Karambol di Medaeng Sidoarjo, Truk Tabrak Tiga Mobil Hingga Terguling':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO