BANGKALAN,BANGSAONLINE.com- Politikus Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) Khotib Marzuki menduga ada persekongkolan jahat oleh oknum PPK, Panwascam Kecamatan Tragah dan Desa Karang Leman, Bangkalan.
Ia menduga pihak-pihak tersebut merubah data rekap C Plano hasil penghitungan suara Pemilu 2024 di TPS 01,02,03.
BACA JUGA:
- Susul PKB, PSI Beri Rekom Abdul Ghofur Maju Jadi Bacabup Lamongan
- Dapat Rekom dari PKB, Gus Haris dan Ra Fahmi Maju Pilkada 2024 di Kabupaten Probolinggo
- Dukung Irsyad Yusuf di Pemilu 2024, Eks Kepala Dikdisbud Kabupaten Pasuruan Disanksi KASN
- Perjuangan PKS Berakhir Manis, Rebut Kursi Terakhir DPRD di Dapil 5 Bangkalan Usai PSSU
"Saat penghitungan di Kecamatan Tragah, TPS 01,02 dan 03 suara Partai PKB di hilangkan oleh oknum PPK,Panwascam dan PPS Desa Karang Leman , di PPS itu PKB mendapatkan Nol suara, padahl saat di TPS mendapatkan 70-75 suara," Kata Khotib kepada media, Minggu (25/2/2024)
Khotib menjelaskan saat penghitungan suara di tingkat Kecamatan, PKB mengalami pergeseran 70-75 suara.
Diduga suara tersebut dipindah pada Caleg lain besutan Prabowo Subianto untuk menguntungkan partai lain.
Ia melanjutkan, jika saksi PKB memiliki bukti video kecurangan yang terjadi di TPS 01,02, dan 03 tersebut.
PKB menyatakan persoalan sengketa Pemilu ini akan dibawa pada Gakkumdo.
"Ada bukti video C Plano, karena saksi di PKB saat di TPS protes, akan tetapi saat minta surat keberatan tidak diberikan, bahkan panitia tidak memberikan C hasil salinan, akhirnya saksi mengambil video di C Plano," ungkapnya (uzi/van)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News