Tangani Banjir di Kota Mojokerto, Ali Kuncoro Pantau Sejumlah Titik Rawan

Tangani Banjir di Kota Mojokerto, Ali Kuncoro Pantau Sejumlah Titik Rawan Ali Kuncoro sedang memantau langsung genangan dan saluran air di sejumlah titik di Kota Mojokerto

KOTA MOJOKERTO,BANGSAONLINE.com - Pj Wali Kota Moh Ali Kuncoro gerak cepat menangani banjir yang terjadi di sejumlah titik di , Rabu (6/3/2024).

Sebagaimana diketahui, hujan lebat yang mengguyur sejumlah wilayah di dalam bulan Februari dan Maret 2024 ini, telah memicu meluapnya Sungai Sadar hingga menyebabkan banjir di beberapa titik di .

Baca Juga: Disambut Doa, Khofifah Ajak Santri Ponpes Al Anwar Bangkalan untuk Tempuh Pendidikan yang Tinggi

Untuk itu, secara khusus Pj Wali Kota Mojoketo Moh Ali Kuncoro turun ke sejumlah lokasi, mengecek rumah warga, dan memastikan masyarakat terdampak banjir bisa segera mendapatkan bantuan.

“Ada sejumlah titik yang memang terdampak akibat meluapnya Sungai Sadar. Sejumlah rumah warga terendam dan juga sejumlah fasum seperti sekolah, masjid juga ada yang terendam banjir,” kata Ali.

“Untuk itu pagi ini kita membagikan nasi bungkus ke rumah-rumah warga yang terdampak dan kita juga sedang proses untuk mendirikan dapur umum,” imbuhnya.

Baca Juga: Terapkan 6 Pilar Transformasi Kesehatan, Pemkot Mojokerto Diapresiasi Dirjen Kesmas Kemenkes

Ali menyebutkan bahwa banjir hari ini disebabkan oleh luapan air Sungai Sadar yang tak mampu menampung debit air yang cukup deras. 

Karenanya Pemkot Mojokerto saat ini tengah berupaya keras untuk melakukan penanggulangan banjir dengan berkoordinasi intens dengan pihak terkait.

“Kita sudah mengecek rumah pompa di lokasi-lokasi terdampak. Kita pastikan rumah pompa yang ada berfungsi maksimal untuk membantu segera menangani banjir,” tegas Ali.

Baca Juga: 7 Sekolah di Kota Mojokerto Raih Penghargaan Adiwiyata 2024

Ia juga telah menginstruksikan kepada DPUPR untuk memastikan rumah pompa bisa bekerja 24 jam nonstop mengatasi genangan air di titik terdampak banjir.

“Kami juga telah mendata seluruh tanggul-tanggul penahan air yang bermasalah, serta mewajibkan seluruh kepala OPD, camat, lurah untuk siap siaga 24 jam jika terjadi hal-hal yang tidak diinginkan,” pungkasnya.

Tak hanya itu, Pemkot Mojokerto juga langsung melakukan rapat intensif dengan sejumlah stakeholder terkait guna segera mengatasi permasalah tersebut.

Baca Juga: Dilantik Jadi Ketua DP HKTI Jatim, Khofifah Bertekad Wujudkan Smart Village dan Sejumlah Program

“Kami juga akan segera berkoordinasi dengan Pemprov Jatim untuk mengantisipasi jika banjir tidak kunjung surut,” pungkas Ali Kuncoro.

Seperti diketahui Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) Juanda telah memprakirakan cuaca ekstrem hujan dengan intensitas sedang-lebat disertai kilat dan angin kencang akan melanda hingga 8 Maret 2024.

Cuaca ekstrem ini juga akan berlangsung selama periode pancaroba (peralihan musim) pada bulan Maret-April 2024. (ris/van)

Baca Juga: Fadli Zon Lantik Pengurus DPD HKTI Jatim, Khofifah Dorong Gerakan Kembali ke Desa

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Pastikan Harga Stabil Jelang Idul Adha, Wali Kota Mojokerto Sidak Pasar Hewan dan Bahan Pangan':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO