​Risma Menangis Ketika Dengar Lansia 90 Tahun di Magetan Tak Terima Bansos

​Risma Menangis Ketika Dengar Lansia 90 Tahun di Magetan Tak Terima Bansos Tangkapan layar dari channel Youtube Metro TV yang menampilkan Risma sedang menangis saat mendengarkan cerita dari M. Ali Ridho, anggota dari Fraksi Golkar. Foto: Youtube.

JAKARTA, BANGSAONLINE.com - Menteri Sosial () harini menangis ketika mendengarkan seorang lansia berusia 90 tahun yang hidup sebatang kara namun tidak mendapatkan bantuan sosial (bansos).

Momen tersebut terjadi, ketika rapat kerja Komisi VIII DPR yang dihadiri oleh , Selasa (19/3/2024) sore.

Baca Juga: Tri Rismaharini Sapa Pekerja Pabrik Rokok dan Kampung di Malang

Kejadian itu, berawal dari cerita anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Golkar, M Ali Ridha. Ia menceritakan lansia tersebut bernama Semi.

"(Semi) Hidup sebatang kara dan dia harus menghidupi dirinya sendiri dengan bekerja membuat lempeng, kerupuk lempeng itu dengan bayaran Rp 5.000. Dan itu tentu tidak cukup untuk menghidupi dirinya dan saya sempat, Bu, saya datang," kata Ridha kepada dalam rapat.

Anggota Komisi VIII DPR dari Fraksi Golkar, M. Ali Ridho dalam Rapat Kerja Komisi VIII DPR RI dengan Menteri Sosial RI, harini.

Baca Juga: Plt Bupati Gresik Salurkan 335 Paket BLT DBHCHT di Ujung Pangkah dan Panceng

"Saya menyempatkan diri untuk datang ke rumahnya dan benar orang ini memang sebatang kara, dan kebetulan dia memasak mohon maaf, bu karena tidak ada beras (nahan nangis) dia harus memakan tahu dan kacang panjang yang harus direbus tanpa menu apa pun," tambahnya.

Di momen ini, terlihat menutup mulutnya dengan tisu dan terlihat meneteskan air mata.

Kemudian, Ridha menyampaikan, Semi hanya warga tidak mampu yang ditemuinya.

Baca Juga: Bansos Beras Diharapkan Lanjut, Presiden Jokowi Janji Akan Bisiki Prabowo

Kendati demikian, ia meyakini bahwa tentunya menemukan kasus serupa.

"Karena wilayah yang ibu tangani di seluruh nusantara ini," kata Ridha.

Lebih lanjut, Ridha mengatakan bahwa Semi tidak menerima bantuan karena tidak masuk ke dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial ().

Baca Juga: Pemdes Segoromadu Gresik Alokasikan Ratusan Juta DD untuk BLT

Padahal, lanjut Ridha, tetangga Semi menerima bantuan sosial dari pemerintah.

"Tetapi dirinya tidak menerima bantuan. Supaya tidak panjang Bu Menteri, artinya begini, hal-hal seperti ini tentu banyak ibu temukan," ujar politikus Partai Golkar ini.

Dari cerita Sumi tersebut, Ridha merasakan bagaimana beratnya menangani rakyat miskin di Indonesia.

Baca Juga: Di Deklarasi KAReB, Paslon Pilgub Jatim Risma-Gus Hans Tawarkan Program Resik-Resik APBD

Ia pun berharap, segera ada perbaikan dalam untuk mengatur seberapa besar warga yang semestinya layak menerima bantuan.

"Pertanyaannya, ketika itu terjadi di daerah lain, siapa yang bisa mengusulkan nama orang tersebut, agar dia bisa menerima ? Petugas kah? Kepala desa kah?" ujar Ridha. (rif)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Emak-emak di Surabaya Kecewa Tak Bisa Foto Bareng Jokowi':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO