Gelar Graduation Ceremony, Kepala SD Khadijah Surabaya Ingatkan Siswa Tetap Istiqomah Salat Duha

Gelar Graduation Ceremony, Kepala SD Khadijah Surabaya Ingatkan Siswa Tetap Istiqomah Salat Duha Kepala SD Khadijah Surabaya Hadi Purnomo saat mendampingi penyerahan piala kepada siswa-siswi yang berprestasi. Foto: YUDI ARIANTO/ BANGSAONLINE

SURABAYA, BANGSAONLINE.com - Sebanyak 113 siswa-siswi Surabaya mengikuti Kelas 6 bertempat di Ballroom Eighty 9, Ciputra World Mall, Sabtu (25/6/2024).

Kepala Surabaya Hadi Purnomo mengatakan kegiatan graduation ceremony tersebut digelar bertujuan untuk memegang ikrar para siswa.

"Alhamdulillah kita hari ini telah melaksanakan graduation ceremony anak-anak kelas 6 tahun ajaran (TA) 2023/2024," kata Hadi usai acara kepada sejumlah awak media.

Ia menyebutkan bahwa kegiatan graduation ceremony menampilkan beragam keterampilan dan kemampuan siswa. 

Rangkaian acara dimulai dari pagelaran seni, paduan suara, pencak silat, pidato, apresiasi siswa berprestasi, ciri khas sekolah, serta potensi-potensi anak yang lainnya juga ditampilkan.

"Harapannya dengan rangkaian acara seperti ini, para alumni Surabaya dapat memegang ikrarnya. Bagaimana setelah lulus, anak-anak bisa tetap berperilaku islami seperti yang sudah diajarkan di sekolah. Terkait dengan salatnya, ngajinya, akhlaknya terhadap guru, orang tua, dan sebagainya," sebutnya.

Menurut Hadi, tantangan ke depannya adalah pada saat siswa masuk sekolah ke jenjang selanjutnya, yakni SMP. 

Tantangannya akan berbeda, lingkungan sekolahnya juga akan semakin luas dan beragam.

"Sehingga, momen seperti ini sebagai penekanan bahwasanya lulusan harus selalu menjaga almamater Surabaya," terangnya.

Ia menjelaskan, apa yang sudah ditanamkan dan menjadi budaya di sekolah itu, harapannya juga dilaksanakan ketika mereka duduk di bangku SMP atau di masyarakat. Seperti, salat duha-nya.

"Yang paling luar biasa di sekolah kita insyaallah adalah pembiasaan salat duha. Apapun kegiatannya, apapun segala kesibukannya, kita sempatkan agenda anak-anak untuk salat duha," jelasnya.

"Entah itu kebaikan untuk dirinya sendiri, untuk rezeki orang tuanya, sekolahnya. Tapi itu adalah nuansa yang berbeda yang kita istiqomah untuk itu," sambungnya.

Hadi melanjutkan, semua siswa memiliki potensi yang luar biasa. Seperti mengajinya lulus semua, tahfiznya juga bagus, sertifikasi cambridge juga sudah lulus seluruhnya.

"Dari 113 siswa-siswi itu sudah menempuh kurikulum di sekolah dengan baik, baik itu kurikulum cambridge, nasional, maupun keagamaan yang ditentukan oleh Surabaya," pungkasnya. (ari/van)

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO