Dua Pelaku Penggelapan Mobil antar Kota Diringkus Polres Lamongan

LAMONGAN, BANGSAONLINE.com - Petugas Reskrim Polres Lamongan berhasil menangkap dua pelaku penipuan dan penggelapan mobil, yang salah satunya berprofesi sebagai guru di SMK Kalitengah Lamongan. Dua pelaku diketahui bernama Nasirul Amin (guru) warga Desa Takerharjo Kecamatan Solokuro Lamongan dan Herwanto Bin Adip Warga Dusun Kebon Tengah Desa Rejo Tengah Kecamatan Deket Lamongan.

Menurut keterangan yang dihimpun bangsaonline.com, modus pelaku dalam menjalankan aksinya diawali oleh Nasirul Amin yang datang ke rumah Tarmuji warga Dusun/Desa Bulubrangsi RT/RW 001/113 Kecamatan Laren Lamongan untuk menyewa mobil selama sehari untuk mengantar istrinya yang sedang sakit berobat, 24 Desember 2015 lalu.

Namun mobil Toyota Avanza yang dibawa oleh tersangka sampai sekarang belum juga dikembalikan. Setelah diselidiki, ternyata mobil digadaikan kepada orang lain. Petugas Satreskrim Polres Lamongan akhirnya melakukan penangkapan.

Setelah dikembangkan, petugas juga melakukan penangkapan kepada Herwanto yang berperan sebagai penerima mobil dan mencarikan penggadai. Ternyata, keduanya sudah beraksi berulang kali di berbagai kota.

Dalam penangkapan ini, petugas mengamankan barang bukti (BB) berupa 9 unit mobil berbagai jenis dan dari berbagai tempat, yaitu di Lamongan sebanyak 4 unit, Jombang 1 Unit, Gresik 1 Unit dan Sarang Rembang Jawa Tengah sebanyak 3 Unit mobil.

"Keduanya sudah kompak dan berbagi peran. Nasirul Amin sebagai eksekutor dan Herwanto sebagai penerima atau penadah mencarikan pembeli," ujar Kapolres Lamongan, AKBP Trisno Rahmadi didampingi Kasatreskrim Bambang Wijaya,ST saat publik ekspos.

Kapolres mengatakan pihaknya masih akan terus melakukan pengembangan, karena diduga masih ada korban-korban lain mengingat tersangka melakukan aksinya di berbagai kota dan kabupaten. Ditambahkan AKBP Trisno, tersangka Nasirul Amin ditangkap di sebuah rumah kosong yang tidak jauh dari SPBU Karanggeneng usai polisi melakukan perburuan yang cukup panjang.

"Semua mobil yang digelapkan tersangka milik rental," ungkapnya. (qom/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News