Dispendik Gresik Alokasikan Rp 200 Juta untuk SDN 1 Cangkir

Dispendik Gresik Alokasikan Rp 200 Juta untuk SDN 1 Cangkir Kondisi bangunan SDN Cangkir yang ambruk. foto: syuhud/ BANGSAONLINE

GRESIK, BANGSAONLINE.com - Dispendik (Dinas Pendidikan) Pemkab Gresik memberikan atensi khusus terhadap ambruknya Sekolah Dasar Negeri (SDN) 1 Cangkir Kecamatan Driyorejo, Sabtu (6/2) kemarin.

Dispendik segera merenovasi sekolah yang dibangun pada zaman Belanda itu. "Sudah kami hitung, anggaran pemulihan 2 ruangan SDN 1 Cangkir yang ambruk, kami alokasikan anggaran Rp 200 juta," ujar kepala Dispendik Pemkab Gresik, Mahin, SPd, Kamis (11/2).

Baca Juga: Pemprov Jatim Tuntaskan Perbaikan Fasum Terdampak Gempa Bumi di Pulau Bawean

Mahin menjelaskan jika tahun ini sebenarnya SDN 1 Cangkir masuk sekolah yang mendapat dana rehabilitasi. "SDN 1 Cangkir, bangunannya sejak zaman Belanda. Sudah waktunya rehabilitasi, karena sudah berdiri sejak anda dan saya belum lahir," jelasnya.

Namun karena masih di awal tahun, semua sekolah tengah didata tingkat rehabilitasinya, apa masuk kategori sedang atau parah. "Sayangnya SDN Cangkir keburu sudah roboh terlebih dahulu," tukasnya.

Sekadar diketahui, ambruknya bangunan SDN 1 Cangkir tersebut akibat hujan disertai angin kencang pada minggu lalu.

Baca Juga: Hari Anak Nasional, Petrokimia Gresik Berbagi Inspirasi untuk Pelajar di Sekitar Perusahaan

Atap SDN 1 Cangkir ambruk saat rapat guru berlangsung. Meski tidak ada korban jiwa, namun kelima guru di sekolah tersebut harus dilarikan ke Puskesmas. "Beruntung saja tidak ada korban jiwa, cuma lecet-lecet dan sudah mendapatkan perawatan dari Puskesmas setelah itu pebolehkan pulang," kata Mahin. (hud/rev)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO