Perbanyak Baca Al-Quran dan I'tikaf Memasuki Pertengahan Bulan Ramadhan

Perbanyak Baca Al-Quran dan I Habib Abdul Qadir Bin Zen Al-Jufri (kiri) bersama Habib Abdullah Baharun, Yaman. foto: dok. pribadi

BOJONEGORO, BANGSAONLINE.com - merupakan bulan suci bagi umat Islam. Allah SWT menyiapkan bulan ini untuk kita, dan kesiapan kita dalam memaknai bulan suci ramadhan menjadi kunci utama. Sebab, di bulan penuh berkah ini Allah SWT telah mengobral pahala untuk umatnya yang mau mengambilnya.

Memasuki pertengahan bulan suci ini, kita harus berusaha semaksimal mungkin untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah. Sebab, tujuan akhir daripada ramadhan ini adalah laallakum tattaquun, menjadi orang yang lebih bertaqwa kepada Allah SWT. Sehingga saat ditinggal bulan , kita menjadi manusia yang mulia di sisi-Nya.

Baca Juga: Bagikan Tafsir Al-Jailani, Khofifah Ajak GenZi Jadi Generasi yang Cinta dan Mengamalkan Quran

Allah SWT telah berfirman di dalam surat Al-Baqarah ayat 183, "Ya ayyuhalladzina amanu kutiba alaikum al-shiyam kama kutiba a'lalladzina min qablikum la'allakum tattaquun,". Artinya, Hai orang-orang yang beriman diwajibkan atas kamu berpuasa sebagaimana diwajibkan atas orang-orang sebelum kamu, agar kamu lebih bertaqwa.

Tausiyah ini disampaikan Habib Abdul Qadir Bin Zen Al-Jufri, salah satu tokoh agama terkemuka yang tinggal di Dukuh Kebon, Desa Kauman, Kecamatan Baureno, Bojonegoro. Tausiyah itu disampaikan beliau kepada www.bangsaonline.com, Selasa malam (6/6) di kediamannya.

Yik Qodir, sapaan akrabnya, mengibaratkan itu seperti kereta api. Kereta api kalau tidak ada stasiunnya tidak akan berhenti dan tidak jelas arah tujuannya. Begitu juga dalam setahun, bila tidak ada bulan , maka manusia akan berjalan tanpa arah tujuan, bahkan semakin jauh dengan Tuhannya.

Baca Juga: Lebaran Tinggal Hitungan Hari, Ini Tips Berhijab Bagi yang Punya Pipi Tembem

"Maka datangnya bulan ramadhan ini adalah rahmat bagi kita, bulan yang sangat berkah bagi manusia, khususnya yang menjalankan puasa maupun ibadah lainnya. Dengan adanya , makan pun menjadi teratur, sehingga pencernaan juga ikut teratur. Rasulullah SAW bersabda berpuasalah, maka engkau akan sehat baik sehat jasmani maupun rohani," jelasnya.

Di bulan ramadhan, umat muslim di seluruh dunia berupaya mendekatkan diri kepada Allah. Sebab, di bulan tersebut merupakan momentum untuk membentuk karakter, perilaku dan tentu lebih bertaqwa kepada Allah SWT. Sehingga pada saat ditinggal ada perubahan nyata dan tidak sia-sia.

Memasuki pertengahan bulan ini, beliau menekankan agar lebih banyak melakukan i'tikaf di masjid dan membaca Al-Quran. Selain itu juga melakukan amal salih lainnya.

Baca Juga: Lucu! Polisi Bagikan Takjil, Pengendara Putar Balik, Jalan Raya Sepi, Mengira Tilang

"Sebab, mendekati akhir daripada bulan , Allah telah menyiapkan bonus-bonus pahala yang sangat banyak. Jadi harus kita ambil bonus itu," ungkapnya.

Terakhir, beliau mengungkapkan bahwa seorang mu'min yang berpuasa selama sebulan suntuk di bulan , maka dosa-dosanya akan diampuni oleh Allah, bahkan seperti baru lahir kembali. Sedangkan dosa-dosa yang berhubungan dengan sesama manusia juga akan diampuni setelah beristihlal atau saling memaafkan.

"Itulah esensi sesungguhnya yang dikatakan meraih kemenangan haqiqi di bulan suci," paparnya. (nur/rev)

Baca Juga: Al-Quran tentang Makna Digital

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Lihat juga video 'Semua Penonton Bioskop Disalami, Anekdot Gus Dur Edisi Ramadan (18)':


Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO