Kondisi bus usai menabrak truk trailer.
SIDOARJO, BANGSAONLINE.com - Kecelakaan terjadi di jalan tol KM 23.800 arah Waru menuju Sidoarjo, Sabtu (19/05) malam. Dari kejadian tersebut, 1 korban meninggal dunia di tempat kejadian perkara (TKP) dan sebanyak 4 orang mengalami luka-luka.
Kecelakaan yang melibatkan kendaraan Bus Restu dengan Nopol N 7105 UH dengan Truck Trailer ini terjadi disinyalir karena supir bus kurang berhati-hati.
Baca Juga: Diduga Karena Ban Meletus, Truk Pengangkut Telur Terguling di Tol Sidoarjo-Waru
Bus Restu tujuan Surabaya-Malang ini mengambil penumpang di terminal bus Bungurasih Surabaya. Usai mengambil penumpang, bus memilih melewati jalan tol Waru-Sidoarjo.
Supir bus yang belum diketahui identitas dan keberadaannya itu memilih bahu jalan tol untuk mempercepat laju kendaraannya.
Nahas, tepat di jalan tol KM 23.800, supir bus tidak mengetahui ada sebuah truk trailer Nopol L 9832 UT yang dikemudikan Septian candra saputra, (25) warga Mojosari sedang berhenti.
Baca Juga: As Roda Patah, Truk Tangki Air Terguling di Sidoarjo
"Kecelakaan terjadi di jalan tol sekitar KM 23.800 arah Waru-Sidoarjo. Tabrakan tidak terelakkan. Bagian depan sebelah kiri bus hingga tengah ringsek," ujar Kanit Laka Lantas Polresta Sidoarjo, AKP Toni Irawan, saat di RSUD Sidoarjo Sabtu, (20/05) dini hari.
Toni menjelaskan lebih jauh, dari olah TKP sementara, didapat 1 korban meninggal dunia atas nama Dennis Baktiar Yuli Anton, (23) warga Desa Kejapanan, Gempol, Pasuruan. Selain itu, ada 4 orang korban mengalami luka-luka.
"Korbannya, penumpang yang duduk di posisi sebelah kiri depan hingga tengah. Korban meninggal dunia saat ini berada di ke RSUD Sidoarjo," tambah Toni.
Baca Juga: Kecelakaan Truk Vs Motor di Sidoarjo, 1 Tewas
Proses evakuasi korban dilakukan dengan mobil ambulans. Dua korban luka-luka sudah dibawa ke rumah sakit Delta Surya, Sidoarjo dan 2 korban luka yang lainnya berada di RSUD Sidoarjo untuk dilakukan perawatan tim medis. "Luka di bagian kepala, tangan dan beberapa bagian tubuh lainnya," terangnya.
Pihaknya saat ini masih menyelidiki penyebab kecelakaan tersebut. Tidak hanya itu, mencari data keterangan saksi dan hasil olah TKP terkait truk trailer yang berhenti di bahu jalan juga dilakukan.
"Penyebab berhentinya truk trailer tersebut karena patah as roda, rusak mesin, atau karena hal yang lainnya masih dalam penyelidikan. Hasilnya akan kita pastikan dengan melakukan pengecekan dan olah TKP," jelas polisi dengan tiga balok di pundaknya tersebut.
Baca Juga: Diduga Rem Blong, Sebuah Dump Truck Tabrak Mobil Bak yang Parkir di Candi Sidoarjo
Pihaknya berharap agar supir bus yang melarikan diri saat ini agar segera menyerahkan diri. Yakni, dengan kesadaran hukum dan sisi kemanusian lebih baik menyerahkan diri.
"Karena sesuai undang-undang, bagi setiap pelaku pelanggaran atau tindak pidana jelas bunyi pasalnya. Lebih baik kooperatif, dari sisi kemanusiaan juga lebih baik," harap Toni.
Saat ini kendaraan yang terlibat kecelakaan telah dievakuasi dan diamankan di kantor PJR Jatim I kota Satelit. "Untuk kendaraan, setelah olah TKP, semua akan kita tarik ke pole tol kota satelit Surabaya," pungkasnya. (cat/rev)
Baca Juga: Warga Gresik Tewas Disambar KA Argo Semeru di Krian
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
