Prabowo-Sandi Unggul di Pacitan, KPU Siapkan Lima Sertifikat Guna Rekapitulasi di Provinsi

Prabowo-Sandi Unggul di Pacitan, KPU Siapkan Lima Sertifikat Guna Rekapitulasi di Provinsi Sulis Setyorini, Divisi Teknis KPU Pacitan. foto: YUNIARDI S/ BANGSAONLINE

PACITAN, BANGSAONLINE.com - Tahap rekapitulasi hasil penghitungan suara pileg dan pilpres tingkat kabupaten telah usai. Kini, tengah mempersiapkan pelaksanaan rekapitulasi di tingkat provinsi yang akan dilaksanakan pada tanggal 5 Mei mendatang.

"Rekapitulasi di kabupaten sudah usai tadi malam, sekaligus sudah ada penetapan. Begitu pun salinan berita acara sudah disampaikan ke para pihak, baik saksi maupun Bawaslu," kata Sulis Setyorini Divisi Teknis , Kamis (2/5).

Baca Juga: Kelelahan, 7 Petugas KPPS Meninggal, di Banyuwangi, Magetan, Wonosobo, Tangerang, Klaten, Aceh

Berdasarkan hasil rekapitulasi tersebut, Prabowo-Sandi unggul telak dengan meraup suara hingga 66,51 persen atau 230.810. Sedangkan pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin hanya meraup suara 116.196 atau setara 33,49 persen. 

Menurut komisioner berhijab ini, ada beberapa dokumen yang akan disampaikan ke KPU provinsi sebagai dasar pelaksanaan rekapitulasi hasil penghitungan suara. Selain berita acara asli juga salinan, KPU Kabupaten juga akan menyampaikan salinan berita acara ke KPU RI melalui KPU provinsi.

"Jadi ada lima sertifikat hasil perolehan suara di semua jenis pemilihan yang akan disampaikan ke KPU provinsi berikut lampirannya. Selain itu juga catatan kejadian khusus dan daftar hadir," beber mantan dosen sebuah perguruan tinggi swasta di Surabaya ini.

Baca Juga: Selama Tahapan Hingga Pemilu Serentak 2024, Anggota KPU Wajib Tunda Perkuliahan atau Cuti

Sementara itu, sebagaimana informasi yang berhasil dirangkum awak media, hari ini seluruh komisioner dengan melibatkan dua komisioner Bawaslu tengah bersiap-siap menuju Surabaya dalam rangka kegiatan rapat pleno dan rekapitulasi hasil penghitungan suara.

Di sisi lain, Direktur Saksi Tim Kampanye Daerah (TKD) pasangan Jokowi-Ma'ruf Amin Pacitan, Iwan Arsyad mengakui kekalahan pasangan 01. Menurutnya, perolehan suara Jokowi memang menurun dibandingkan pada pemilu presiden sebelumnya. "Dari sisi persentase paslon 01 turun dari periode lalu. Tetapi, dari sisi jumlah suara paslon 01 naik sekitar 5.000 suara," jelas politikus Hanura ini.

Sekalipun kalah di Pacitan, namun ia yakin pasangan Jokowi-Ma'ruf bakal tetap melenggang ke istana. Hal tersebut didasarkan dari hasil hitung cepat dan hasil rekapitulasi hampir di semua Kabupaten/kota di Indonesia. "Kita optimis, pasangan Jokowi-Ma'ruf, bakal terpilih sebagai presiden dan wakil presiden," tandasnya. (yun/rev)

Baca Juga: Kader Milenial Gerindra Minta Prabowo Maju Capres, Gus Fawait: Wajar dan Sangat Rasional

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Berita Terkait

BANGSAONLINE VIDEO