Kapolres Pamekasan, AKBP Djoko Lestari.
PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - Kepolisian Resort (Polres) Pamekasan, Madura mulai mengantisipasi adanya pergeseran jaringan narkoba dari kabupaten sebelah ke Kabupaten Pamekasan.
Kapolres Pamekasan yang baru AKBP Djoko Lestari akan langsung mengantisipasi sejak dini guna mencegah masuknya bandar-bandar narkoba dari daerah lain memasuki wilayahnya.
Baca Juga: Tantang Haji Her Duel Carok hingga Ancam Perkosa Keluarganya, Warga Pamekasan Diamuk Massa
Bahkan, ia telah berupaya antisipasi untuk menekan maraknya peredaran narkoba di Pamekasan dengan berkoordinasi dengan jajaran kapolsek se-wilayah Pamekasan.
Koordinasi itu membahas mengenai upaya dan pencegahan agar Kabupaten Pamekasan tidak ikut terjangkit menjadi kabupaten sarang narkoba. "Kami juga sudah mulai melakukan pemetaan terkait daerah-daerah di Pamekasan yang rawan dalam penyalahgunaan narkoba," katanya.
Mantan Kasubdit 2 Ditreskrimum Polda Jatim itu mengutarakan untuk daerah Pamekasan yang rawan peredaran narkoba yakni di daerah Pantura. Namun sampai saat ini, daerah tersebut selalu dalam pengawasan dengan cara undercover.
Baca Juga: Dituding Jadi Mata-mata Bea Cukai, M. Hasanuddin Laporkan Oknum Pegawai Ontong Teros ke Polisi
"Mudah-mudahan dengan cara undercover bisa mencegah peredaran narkoba di daerah pantura," inginnya.
"Untuk daerah pantura memang masih tetap dalam pemantauan kita, sering juga kita lakukan undercover di sana, supaya kita bisa mengantisipasi masuknya bandar besar yang masuk melalui jalur daerah pantura tersebut," sambung dia.
Menurut Djoko, peredaran narkoba di Pamekasan cenderung aman dan sudah banyak pelaku serta pengedar yang sudah ditangkap. "Tentu dengan penangkapan-penangkapan yang kita lakukan bisa mecegah terkait peredaran narkoba di Pamekasan," harapnya.
Baca Juga: Pemuda di Pamekasan Perkosa Adik Ipar yang Masih 14 Tahun hingga Hamil 7 Bulan
"Jangan sampai, Pamekasan ini jadi daerah sarang narkoba, dan kebetulan Pamekasan ini bukan kabupaten sarang narkoba, tetapi kita tetap mengantisipasi itu," imbaunya.
AKBP Djoko Lestari mengaku sudah melakukan upaya pencegahan sejak dini, dengan cara menerjunkan langsung para personel Bhabinkamtibmas di setiap jajaran polsek agar memberikan sosialisasi secara langsung kepada masyarakat tentang bahayanya narkoba.
"Supaya apa yang kita lakukan bersama ini dengan saling bersinergi bisa mencegah dan mengantisipasi terjadinya pergeseran narkoba dari kabupaten sebelah ke Kabupaten Pamekasan," pungkasnya. (yen/ian)
Baca Juga: Warung di Pamekasan Hancur Diduga Akibat Ledakan Bondet, Satu Orang Dilarikan ke Rumah Sakit
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Berita Terkait
BANGSAONLINE VIDEO
