PAMEKASAN, BANGSAONLINE.com - UPT Puskesmas Kowel Kecamatan Pamekasan Kota melaksanakan penyemprotan disinfektan di seluruh area puskesmas, Sabtu (28/03/20). Upaya ini untuk mengantisipasi penyebaran virus Corona di wilayahnya.
Aksi penyemprotan bekerja sama dengan FRPB (Forum Relawan Penanggulangan Bencana) Pamekasan yang tergabung di TIC (Tim Imun Corona) Bakorwil 4 Pamekasan. Tidak hanya area puskesmas, semua petugas medis Puskesmas Kowel juga turut disemprot disinfektan.
Baca Juga: Roadshow Polda Jatim Ajak Insan Media se-Madura Jaga Kondusifitas Pilkada Serentak 2024
Menurut Kepala UPT Pukesmas Kowel dr. Siswanto, aksi ini selain untuk pencegahan penularan Covid-19 juga sebagai upaya pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
"Ini salah satu upaya untuk memutus mata rantai penyebaran Corona. Petugas sebagai pelayan masyarakat harus sehat, area pelayanan juga harus bersih," jelas dr. Sis, panggilan akrabnya, Sabtu (28/03/20).
Baca Juga: Dituntut 4 Tahun Penjara, Terdakwa Kasus Narkoba di Pamekasan Bakal Banding
dr. Sis mengatakan, sampai saat ini Puskesmas Kowel terus melayani pemeriksaan warga yang baru datang dari luar kota. "Setiap hari kami melayani pemeriksaan warga yang pulang kampung ke Pamekasan, terutama yang berasal dari zona merah. Banyak mahasiswa dan pekerja yang mudik karena wabah virus Corona," ungkapnya.
Data terakhir di Puskesmas Kowel per Jumat (27/03/2020), ada 75 ODR (Orang Dalam Risiko), 6 ODP (Orang Dalam Pemantauan), sedangkan untuk PDP (Pasien Dalam Pengawasan) nihil.
"Untuk 75 ODR, sebarannya yaitu 9 orang di Desa Toronan, 1 Nyalabu Daya, 13 Nyalabu Laok, 15 Better, 12 Kelurahan Kowel, 2 Gladak Anyar, dan 23 Kelurahan Bugih. Sedangkan 6 ODP di Kelurahan Kolpajung 2 orang, Gladak Anyar 1, Bugih 2, Desa Bettet 1," ungkapnya.
Baca Juga: Pria di Pamekasan Perkosa Anak Tiri yang Masih SMP hingga Hamil 4 Bulan
dr. Sis menegaskan, UPT Puskesmas Kowel melakukan data komulatif yang di-update setiap hari. "Untuk hari ini (28/03/2020), teman-teman masih melakukan pendataan ke lapangan, karena adanya laporan masyarakat yang baru datang dari luar Pamekasan," ujarnya.
Ia meminta masyarakat mematuhi anjuran pemerintah demi kebaikan bersama. "Kami terus berupaya memberikan pelayanan terbaik, apalagi dalam kondisi seperti ini. Kami juga berpesan kepada masyarakat untuk rajin cuci tangan, tetap di rumah kecuali ada kepentingan yang mendesak, jaga jarak, dan tidak berkerumun, serta tidak panik," tandasnya.
Sementara Humas FRPB TIC Pamekasan, Wahyudi menyampaikan, bahwa penyemprotan disinfektan dilakukan setiap hari di berbagai tempat. "Kami siap melayani masyarakat, silakan hubungi kami di Posko TIC Bakorwil 4 apabila membutuhkan penyemprotan disinfektan," jelasnya. (yen/rev)
Baca Juga: Sempat Dinyatakan Hilang, Ibu Rumah Tangga di Pamekasan Ditemukan Tewas di Dalam Sumur
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News