Langkah Wali Kota Eri Tangani Gangster di Surabaya Dinilai Sudah Tepat
Editor: Nur Syaifudin
Wartawan: Yudi Arianto
Jumat, 09 Desember 2022 14:56 WIB
SURABAYA, BANGSAONLINE. com - Patroli gabungan yang dilakukan TNI-Polri, satpol PP, bersama organisasi masyarakat (ormas) di 31 kecamatan setiap malam sejak dilakukannya operasi skala besar pada Sabtu pekan lalu, tidak lain hanya untuk menjaga Kota Surabaya agar tetap aman dan nyaman untuk masyarakat.
Pernyataan itu disampaikan oleh Ketua OKK Pemuda Pancasila (PP) Kota Surabaya Samsurin Welangon saat menanggapi pemberitaan di media dan informasi yang beredar mengenai penanganan gangster di Kota Pahlawan.
BACA JUGA:
Jelang Pilwali, KPU Surabaya Buka Pendaftaran untuk 20 Ribu Lebih Petugas KPPS
Dinilai Cederai Demokrasi, Ratusan Massa Deklarasi Coblos Kotak Kosong di Pilwali Surabaya 2024
Kolaborasi, Portkesmas ‘Jaga Bersama’, Siapkan Anak Muda Komunikator Imunisasi di Jatim
Gus Iqdam Doakan Menang dan Minta Jemaah Coblos Khofifah dan Eri Cahyadi di Pilkada 2024
"Justru apabila kejahatan tidak ditindak, supremasi hukum yang terancam," kata Samsurin Welangon dalam keterangan tertulisnya, Jumat (9/12/2022).
Samsurin mengungkapkan, selama dia mengikuti operasi gabungan razia anak-anak nakal, tidak ada yang main hakim sendiri. Sebab, pada setiap kegiatan operasi gabungan itu selalu melibatkan aparat penegak hukum.
"Menyerahkan semuanya kepada polisi untuk memeriksa apabila didapati mereka membawa senjata tajam. Mereka diamankan, tidak ada yang digebukin di jalan atau diperlakukan kekerasan terhadap adik-adik yang terjaring razia ini," kata Surin, sapaan Samsurin.