Pilkada Mojokerto Adem Ayem, Belum Ada Lembaga Pemantau yang Daftar
Editor: Rizki Daniarto
Wartawan: Yudi Eko Purnomo
Kamis, 12 April 2018 14:27 WIB
MOJOKERTO, BANGSAONLINE.com - Pesta demokrasi Pemilihan Wali Kota Mojokerto 27 Juni mendatang terkesan adem ayem. Saking kurang grengnya, hingga kini belum tampak lembaga pemantau (Pilkada) daftar ke Komisi Pemilu Umum (KPU) setempat.
”Belum ada yang daftar,” cetus Tri Widya Kartikasari, komisioner KPU Kota Mojokerto, Rabu (12/4).
BACA JUGA:
24.000 Relawan Barra-Rizal Konsolidasi, Jenderal (purn) Tony, Tim Prabowo Kagum, Turun ke Mojokerto
KPU Kota Kediri Tetapkan Jumlah DPT di Piwali dan Pilgub Jatim
Marak Love Scam Kedok Pengadaan Pulsa, PT Order Kuota Buka Suara soal Modus Penipuan ini
Pilkada 2024, KPU Kota Kediri Buka Pendaftaran KPPS
Ia mengatakan, sejak dibuka pada sekitar Oktober 2017 lalu belum ada lembaga pemantau yang mendaftar. Penutupan pendaftaran sampai 11 Juni mendatang.
Pihaknya tak memungkiri, untuk menjadi lembaga pemantau pemilu wajib memenuhi ketentuan bersyarat. Seperti kegiatan pemantauan dilakukan independen hingga lembaga mengantongi akreditasi dari KPU kabupaten/kota. Sejumlah syarat yang terbilang berat itulah yang dipandang juga menjadi kendala lembaga untuk bisa daftar lembaga pemantau Pemilu. ”Ada syarat yang harus dipenuhi,” kata ia.