Ini Empat Alasan Elektabilitas Partai yang Terjerat Korupsi Masih Tinggi
Editor: Nizar Rosyidi
Wartawan: M. Didi Rosadi
Selasa, 24 Agustus 2021 15:56 WIB
Alasan ketiga, tingginya elektabilitas tersebut menggambarkan bahwa antara rakyat dan partai tersebut sama-sama berwatak koruptif.
“Partainya korup rakyatnya juga senang dengan korupsi. Ini perilaku yang sangat menjijikkan sekaligus mengerikan bagi masa depan negara,” tukas Ubedilah yang juga Direktur Eksekutif Center for Social Political Economic and Law Studies ini.
Keempat, Ubedilah menilai, apabila rakyat secara empirik masih rasional, bersikap kritis, dan antikorupsi, maka tingginya elektabilitas partai yang korup bukanlah realitas sebenarnya. Artinya, menurut dia, ada kemungkinan survei tersebut bayaran.
“Survei yang menggadaikan prinsip-prinsip kebenaran ilmiah. Ini tentu lebih miris karena dilakukan kelompok yang mengaku lembaga penelitian," pungkas Ubed. (mdr/zar)